- Operasi Zebra Singgalang 2022 di wilayah Polresta Padang sudah berakhir pada Minggu 16 Oktober 2022, dengan hasil pelanggaran dan teguran ada sebanyak 1.680.
Kasat lantas Polresta Padang AKP Alfin mengatakan dalam pelaksanaan operasi zebra Singgalang yang dilakukan selama 14 hari yang terhitung sejak 3 Oktober 2022 lalu, sudah berakhir.
"Iya operasinya sudah berakhir dan tercatat ada banyak pelanggaran dilakukan pengendara kendaraan bermotor baik roda empat maupun roda dua di Kota Padang," ujarnya kepada awak media, Selasa 18 Oktober 2022.
Alfin menyebutkan adapun yang terdata oleh Polresta Padang yaitu pelanggaran lalu lintas dengan sistem etle ada sekitar 308 pelanggaran dan teguran ada sekitar 1.680.
"Untuk pelanggaran yang masih mendominasi pengguna kendaraan sepada motor yang tidak memakai helm sebanyak 154 perkara, kemudian melawan arus ada sebanyak 130 perkara," ucapnya.
Baca Juga: Curi Laptop Marbot Masjid, Seorang Pemuda Dibekuk Tim Polsek Kuranji Padang
Alfin menjelaskan tujuan operasi Singgalang 2022 ini guna untuk menurunkan jumlah pelanggaran lalu lintas dan fatalitas korban kecelakaan, serta meningkatkan disiplin para pengguna jalan khususnya di Kota Padang.
"Untuk saat ini kesadaran berlalulintas masyarakat di Kota Padang sudah semakin meningkat dibuktikan dengan etika berkendara yang sudah banyak ditemukan di jalan, seperti mempersiapkan surat-surat kendaraan, dan kelengkapan kendaraan," katanya.
Ditutupnya Operasi Zebra Singgalang 2022 ini, Alfin berharap kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat.
"Walaupun sudah berakhirnya operasi ini, kita juga akan terus meningkatkan penertiban yang tujuannya untuk memberi efek jera bagi pengguna jalan yang melanggar lagi dengan menilang kendaraanya," tutup Alfin. (*)