- Brand olahraga ternama Puma memutuskan untuk berhenti menjadi sponsor tim sepakbola nasional Israel pada 2024. Puma sendiri telah mensponsori tim sepakbola Israel sejak tahun 2018.
Adanya pemutusan kontrak yang dilakukan oleh Puma, dapat membuat timnas Israel tidak memiliki sponsor untuk Euro 2024, jika mereka lolos ke ajang kontinental tersebut.
Puma menjadi salah satu brand yang terkena gempuran boikot di seluruh dunia, karena dianggap mendukung Israel.
Brand olahraga ini, sudah lama mendapatkan seruan boikot atas aliansi mereknya dengan Israel Football Association (IFA).
Seruan boikot yang di dapat Puma selama dua bulan terakhir semakin meningkat, sebab adanya serangan Israel terhadap Gaza yang menewaskan lebih dari 18 ribu warga Palestina.
Puma telah dituduh mendukung pemukiman Israel di Tepi Barat yang mana wilayah tersebut sebagian besar dianggap ilegal.
Baca Juga: Puma Umumkan Tidak Lagi Menjadi Sponsor untuk Timnas Sepakbola Israel, Ternyata Ini Penyebabnya
Meskipun begitu, dilansir dari Aljazeera, juru bicara brand olahraga asal Jerman tersebut mengatakan adanya ketidakberlanjutan kerja sama antara Puma dan Timnas Israel tidak ada kaitannya dengan gelombang boikot.
Juru bicara Puma menjelaskan bahwa keputusan untuk tidak melanjutkan kerjasama dengan tim sepakbola Israel sudah ada pada setahun yang lalu.
Menurutnya, pihak Puma akan terus melakukan evaluasi kepada semua kemitraan yang ada dan peluang lain di masa yang akan datang.
Puma juga akan segera mengumumkan kesepakatan dengan beberapa tim nasional baru, sebagian bagian dari strategi pemasaran “fewer-bigger-better strategy”.
Saat ini, Puma telah mengalami kekalahan, karena gagal untuk menjadi sponsor tim sepakbola Italia.
Sebelumnya, Puma sudah menjadi sponsor bagi timnas negara tersebut pada tahun 2021.