– Maraknya generasi muda seperti generasi z dan milenial dalam menggunakan layanan keuangan pinjaman online memang sudah menjadi fenomena yang lazim saat ini.
Mereka yang ada pada kelompok generasi z beberapa sedang berada di jenjang pendidikan sebagai mahasiswa.
Untuk itu, pastikan untuk tahu tips berikut ini sebagai langkah antisipasi sebelum terjerat pinjaman online.
Baca Juga: Hati-hati! Modus Penipuan Baru, Bisa Cairkan Dana Pinjaman Online Cuma Modal Ini dari Google
Menurut laporan statistik Fintech Lending untuk periode Maret 2023 lalu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Dari data tersebut diketahui bahwa rentang usia 19-34 tahun adalah kelompok umur yang mendominasi penggunaan pinjaman perseorangan pada pinjaman online (pinjol).
Padahal rentang usia 19 -34 banyak diisi oleh kategori usia yang masih masuk ke jenjang mahasiswa.
Tak mengherankan, pasalnya generasi z memang generasi yang dianggap sangat melek teknologi sehingga pinjaman online dianggap sebagai terobosan yang cocok menyasar kelompok usia tersebut.
Untuk nilai total pinjamannya juga tak main-main, nilainya bahkan sangat fantastis yakni mencapai Rp26,8 miliar.
Untuk itu, dilansir dari um-surabaya.ac.id, salah satu dosennya memberikan tips agar mahasiswa tidak terlena dengan fenomena pinjol dan kemudian terjerat utang.
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh! Gagal Bayar Pinjaman Online Legal, Nasibmu Bakal Jadi Begini…
Dosen Perbankan Syariah UM Surabaya, Arin Setyowati, mengatakan bahwa ada 4 tips untuk mengantisipasi agar mahasiswa tidak terjerat pinjol.
Pertama, Perkuat Literasi Keuangan