bdadinfo.com

Sri Mulyani: BLU Kelola Aset Rp1.170 Triliun yang Berperan dalam Pacu Ekonomi Indonesia - News

Kemenkeu Beritahukan BLU adalah Penyangga dan Katalisator Pembangunan Ekonomi (Kemenkeu.go.id)

- Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengutarakan peran Badan Layanan Umum (BLU) sebagai penyangga dan katalisator pembangunan ekonomi.

Ekonomi Indonesia yang tumbuh solid di 2022 juga turut ditopang oleh kinerja positif BLU. Oleh karena itu, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati berpesan agar BLU dapat mengambil peran penting sebagai penyangga sekaligus katalisator pembangunan ekonomi yang inklusif.

“Kita baru saja mengalami 3 tahun pandemi, suatu ujian yang dahsyat bagi seluruh negara di dunia. Indonesia, Alhamdulillah pulih relatif singkat dan kita tumbuh yang tertinggi di negara G20 dan ASEAN."

Baca Juga: Nasib Bursok Anthony Nantang Sri Mulyani, Dipanggil ke Jakarta: Semoga Selamat Tak Masuk Angin, Ngeri Duit 5T

"Itu tidak mungkin terjadi kalau tidak ada kontribusi dari BLU-BLU yang melakukan penyesuaian luar biasa keras dalam masa pandemi ini. Salah satu yang jelas adalah BLU rumah sakit, karena dia ada di frontline, lini terdepan,” jelas Menkeu Sri Mulyani dalam acara Rakor BLU 2023 di Gedung Dhanapala, Jakarta. 

Dilansir dari kemenkeu.go.id, saat ini, terdapat 264 Badan Layanan Umum (BLU) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, serta mengelola aset sebesar Rp1.170 triliun. 

Selain itu, peran strategis BLU fokus terhadap pembangunan yang inklusif melalui pembiayaan dan fasilitasi UMKM, kebijakan keberpihakan kepada masyarakat terpinggirkan dan rentan, membangun konektivitas dan infrastruktur sampai ke pelosok negeri.

Baca Juga: Para Tokoh Bangsa Kompak Tolak Putusan Pengadilan Tunda Pemilu! SBY: Jangan Main Api

BLU menjadi katalisator perekonomian sekaligus menghadirkan layanan publik yang prima kepada masyarakat secara inklusif, affordable, dan sustainable, serta akuntabel dan antisipatif terhadap ketidakpastian.

“Bapak Presiden terus ingin menggiatkan investasi, di dalam rangka untuk menciptakan kesempatan kerja yang berkualitas dan tentu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat."

"BLU ini menurut saya penting dan punya peranan untuk menarik investasi, melakukan kerjasama investasi, karena itu akan sangat menentukan banyak sekali, tadi kemampuan untuk mobilisasi capital."

"Kalau BLU bagus, well perform, kesehatan keuangannya baik, aset dikelola baik, tata kelolanya baik, pasti banyak investor ingin bekerja sama,” ungkap Menkeu.

Di tempat yang sama, Direktur Jenderal Perbendaharaan Astera Primanto Bhakti dalam laporannya, menyampaikan tema Rakor tahun ini mengandung makna bahwa BLU terus berupaya untuk memperluas jangkauan layanan, sesuai mandat yang dimiliki kepada seluruh masyarakat dengan tetap optimistis dalam menghadapi tantangan ke depan.

BLU terus berperan dalam perekonomian Indonesia dengan kontribusi BLU dalam meringankan beban fiskal pemerintah guna menghadirkan layanan kepada masyarakat.

Di tahun 2022 yang lalu, kontribusi BLU mencapai Rp89,5 triliun atau 15,13% dari total realisasi PNBP. Secara nyata, layanan BLU semakin inklusif dirasakan oleh masyarakat secara luas melalui bidang pendidikan, kesehatan, pengelolaan dana dan pembiayaan, dan pengelolaan kawasan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat