- PT Pertamina (Persero) berencana untuk memperkenalkan sebuah produk baru dalam bentuk Bahan Bakar Minyak (BBM) pada bulan ini.
Produk BBM baru ini merupakan campuran antara bahan bakar nabati (BBN) bioetanol 5% yang ditambahkan ke dalam BBM jenis Pertamax.
Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati, menjelaskan bahwa peluncuran produk baru ini merupakan langkah perusahaan dalam mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.
Baca Juga: Bangga! Pebalap Pertamina Mandalika Carlos Tatay Sabet Podium Pertama Balapan Moto2 Eropa
Selain itu, ini juga merupakan upaya perusahaan untuk menurunkan emisi karbon dan mencapai kemandirian energi.
"Jadi nanti kita di bulan ini, tak apa-apa ya Pak Alfian kita bocorin dulu, kita mau launching produk baru. Yaitu bioetanol, jadi Pertamax kita campur dengan etanol," ujar Nicke dalam Media Briefing Capaian Kinerja Pertamina, di Graha Pertamina, Jakarta, ditulis Rabu 7 Juni 2023.
Nicke juga menjelaskan bahwa ini tidak akan menyebabkan persaingan dengan pabrik gula.
Karena beliau menjelaskan bahwa ada bahan lain yang dibutuhkan, yaitu moleses tebu.
Nicke menjelaskan bahwa tebu bukanlah satu-satunya bahan yang digunakan, karena bisa digantikan dengan singkong atau jagung.
"Etanolnya itu dari moleses tebu, ini nanti rebutan ga dengan pabrik gula? tidak. Ini cuma tetes tebu aja, jadi pabrik gula jalan," paparnya
"Ada tetes tebunya dan potensi kita besar. Selain itu juga bisa dibuat dari singkong, Dari jagung juga," sambung Nicke.
Nicke memastikan bahwa Pertamina akan terus melanjutkan penelitian untuk menghasilkan bioenergi dari bahan baku nabati.
Namun, tantangan berikutnya adalah menghadapi aspek implementasinya. Bagaimana pertamina bisa mengaplikasikan kepada para pengguna kendaraan baik mobil, motor, hingga truk.