bdadinfo.com

Berpotensi Sebagai Obat Kanker: Ini Dia Tanaman Endemik Cemara Sumatra - News

Cemara Sumatra. (Mongabay)

- Cemara Sumatra dengan nama latin Taxus Sumatrana adalah tumbuhan dari genus Taxus, genus ini memiliki senyawa unik yang termasuk golongan Diterpenoid, yang mana senyawa ini masih dianggap komponen yang langka.

Pohon Cemara Sumatra memiliki senyawa Diterpenoid pada seluruh permukaan batang, daun, biji maupun pada akarnya.

Diterpenoid yang ada di Cemara Sumatra dapat menjadi senyawa aktif sebagai obat kanker, seperti kanker ovarium, kanker payudara dan juga beberapa kanker lainnya serta memiliki efek samping kecil.

Baca Juga: Pulau Sumatera Punya Fauna Endemik Langka, Badak Sumatera Mengalami Penurunan Drastis pada 1990

Pernyataan ini didukung dengan hasil penelitian yang diterbitkan di Indonesia pada tahun 2010 yang menyatakan pohon Cemara Sumatra dengan menghasilkan senyawa Taxus yang berkasiat untuk melawan penyakit kanker.

Sayangnya tidak terlalu banyak penelitian yang dilakukan terhadap pohon ini dan sangat terbatas di Indonesia, tidak seperti penelitian yang dilakukan di luar negeri.

Dilansir dari laman bahadur.id, Genus Taxus di Asia hanya ditemukan dibeberapa negara seperti di Jepang dengan Taxus Cuspidata, di negara China dengan Taxus Chinensis dan di Indonesia dengan Taxus Sumatrana.

Baca Juga: Pemerintah Kota Bukittinggi Terapkan Kegiatan Belajar Mengajar 5 Hari Aktif, Simak Rincian Jamnya

Keberadaan genus Taxus pada Cemara Sumatra maupun Tumbuhan lainnya memiliki status "Terancam Punah".

Hal itu dikarenakan, tumbuhan ini tidak bisa menyebar luas di alam liar, namun bisa dibantu dan dioptimalkan dengan metode stek pucuk.

Pemakaian pohon Cemara Sumatra sebagai obat kanker terkendala dengan jumlah populasi pohon ini yang sangat terbatas.

Baca Juga: Dideklarasikan sebagai Cawapres, Muhaimin Iskandar Ungkap Fakta Keinginan Kader PKB di Pilpres 2024

Cemara Sumatra dapat ditemukan di dataran yang memiliki tinggi 1.500 sampai 2.800 Mdpl, terdapat 4 batang pohon Cemara Sumatra yang cukup umur ditemui di Gunung Singgalang, beberapa meter dari batang yang cukup umur juga ditemukan 1 batang anak pohon Cemara.

Sangking sedikitnya pertumbuhan pohon endemik ini, pemerintahan menetapkan pohon Cemara Sumatra sebagai tumbuhan yang dilindungi dan tercantum dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat