- Bagi mereka yang pernah menonton film Searching (2018), film debut yang disutradarai oleh Aneesh Chaganty mendapat perhatian pada tahun 2018 karena konsep unik kehidupan di layar di mana semua peristiwa sinematik ditangkap dari perspektif di layar.
Kabar gembira bagi pecinta Search, Sony Pictures baru saja merilis sekuel standalone berjudul Missing.
Karena Missing adalah sekuel yang berdiri sendiri, film ini memiliki cerita baru yang tidak berhubungan dengan yang pertama dan bahkan dibuat oleh sutradara yang berbeda, yaitu Will Merrick dan Nick Johnson.
Baca Juga: Saat Kecil Ingin Cepat Dewasa, Ketika Dewasa Pengen Malah Sebaliknya! Begini Pandangan Rachel Amanda
Menariknya, Merrick and Johnson adalah penerbit Searching. Itu sebabnya semua karakter yang dapat temui di Missing akan berbeda dari Searching dan juga diperankan oleh aktor lain, antara lain Storm Reid, Ken Leung, Nia Long, Joaquim de Almeida dan lainnya.
Missing bercerita tentang seorang gadis remaja bernama June yang tinggal berdua dengan ibunya bernama Grace.
Suatu hari, Grace pergi berlibur ke Kolombia bersama pacarnya. Grace memerintahkan June untuk menjemputnya di bandara ketika dia kembali dari Kolombia.
Baca Juga: Belajar Mengenal Ikigai Maudy Ayunda: Penting Buat Aku yang Terus Mencari Kebahagiaan Hidup
Namun di hari besar itu, Grace tidak muncul di bandara, membuat June memutar otak untuk mencari ibunya. Berikut review mengenai film Missing.
Gambaran berbahaya dunia internet
Bagi yang pernah melihat Searching, tentunya tidak heran dengan konsep screenlife yang juga digunakan dalam Missing.
Baca Juga: Yamaha RX-King Ahmad Sahroni Dijual, Netizen: Pengen, Tapi Bingung Nawarnya
Seluruh kejadian dari awal hingga akhir film Missing ditampilkan dari sudut pandang layar.
Selain menggunakan konsep kehidupan di layar, Missing memiliki elemen lain yang mirip dengan Searching, yaitu cerita tentang renggangnya hubungan orang tua dan anak.