- Puasa Arafah adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam.
Ibadah ini dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah dalam kalender Hijriyah, menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha.
Puasa Arafah memiliki keutamaan dan kekhususan yang menjadikannya sebagai hari besar dalam agama Islam.
Baca Juga: Minibus dan Truk Tabrakan di Jalan Raya Bukittinggi-Payakumbuh, Pengemudi Minibus Alami Cedera
Hari Arafah adalah saat di mana jutaan jamaah haji berkumpul di Padang Arafah, Mekah, sebagai bagian dari ibadah haji.
Puasa Arafah dilakukan oleh umat Islam di seluruh dunia yang tidak berada di Mekah. Puasa ini dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan dan mengikuti jejak para jamaah haji yang berada di Padang Arafah.
Puasa Arafah memiliki banyak keutamaan. Rasulullah Muhammad saw. bersabda,
"Puasa Arafah akan menghapuskan dosa setahun sebelumnya dan setahun ke depan."
Dengan melakukan puasa Arafah, umat Muslim berharap mendapatkan ampunan dan penghapusan dosa-dosa mereka.
Selain itu, puasa Arafah juga merupakan sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah, meningkatkan kesabaran, dan memperkuat ikatan spiritual dengan-Nya.
Selama puasa Arafah, disarankan untuk berpuasa sejak fajar hingga matahari terbenam.
Di siang hari itu, umat Muslim beribadah dengan membaca Al-Quran, berdoa, bersedekah, dan melakukan amal kebajikan lainnya.
Amalan-amalan ini menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta mendapatkan pahala yang besar di sisi Allah.
Selain berpuasa, ada juga kebiasaan lain yang dilakukan oleh umat Muslim selama puasa Arafah.