- Protein adalah nutrisi penting yang berperan dalam membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, menjaga kesehatan otot, dan berbagai fungsi lainnya.
Namun, seperti halnya dengan nutrisi lainnya, mengonsumsi protein dalam jumlah yang berlebihan juga dapat memiliki efek samping dan bahaya bagi tubuh.
Berikut bahaya mengonsumsi protein secara berlebihan:
Baca Juga: Chery Tiggo 4 Pro Bakal Mengaspal di Indonesia Tahun ini, Begini Spesifikasinya
Beban Kerja Ginjal yang Berlebihan
Konsumsi protein yang berlebihan dapat menempatkan beban kerja ekstra pada ginjal. Proses pemrosesan protein yang berlebihan menghasilkan limbah nitrogen yang harus dieliminasi oleh ginjal.
Jika asupan protein terlalu tinggi secara terus-menerus, dapat menyebabkan peningkatan tekanan pada ginjal dan berpotensi merusak fungsi ginjal dalam jangka panjang.
Peningkatan Risiko Penyakit Ginjal
Asupan protein yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit ginjal, terutama pada individu yang memiliki riwayat keluarga atau faktor risiko lainnya.
Protein yang berlebihan dapat mempercepat kerusakan ginjal dan memperburuk kondisi penyakit ginjal yang sudah ada.
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh, Ini Dampak Fatal Obesitas bagi Kesehatan!
Masalah Pencernaan
Mengonsumsi protein dalam jumlah yang berlebihan juga dapat menyebabkan masalah pencernaan.
Beban pencernaan yang berat dapat mengganggu keseimbangan mikroba usus dan menyebabkan masalah seperti sembelit, diare, atau gangguan pencernaan lainnya.
Kehilangan Kalsium dari Tulang
Protein yang berlebihan dapat menyebabkan tubuh mengeluarkan kalsium melalui urin, yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko osteoporosis dan kerapuhan tulang.
Hal ini terutama terjadi jika asupan kalsium tidak mencukupi untuk menyeimbangkan kehilangan kalsium akibat asupan protein yang tinggi.
Peningkatan Risiko Penyakit Jantung
Meskipun protein diperlukan dalam pembentukan jaringan otot jantung yang sehat, mengonsumsi secara berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.