bdadinfo.com

Menyusuri Jejak Sang Proklamator, Inilah Rumah Pengasingan Soekarno oleh Belanda di Bengkulu - News

Rumah pengasingan Soekarno di Bengkulu (pariwisatabengkulu.com)

- Indonesia sebagai negara merdeka yang kita kenal saat ini, tidak terlepas dari peran besar para pahlawan dan tokoh-tokoh penting dalam sejarah bangsa.

Salah satu tokoh yang memiliki peran sentral dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia adalah Soekarno, proklamator dan presiden pertama Republik Indonesia.

Namun, perjalanan menuju kemerdekaan tidaklah mudah.

Baca Juga: Murah Meriah! Destinasi Wisata Khas Bumi Lancang Kuning, Ada Replika 4 Negara yang Instagramable

Sepanjang sejarahnya, Soekarno pernah mengalami berbagai tantangan, termasuk pengasingan oleh pihak kolonial Belanda.

Salah satu tempat pengasingan yang dikenal dengan baik adalah rumah pengasingan Soekarno di Bengkulu.

Rumah megah berwarna putih dengan gaya arsitektur Eropa dan halaman luas berumput hijau menonjol di antara bangunan sekitarnya.

Baca Juga: Asal Usul Preman di Kota Medan Sampai Jadi Icon, Dulu Ada Pasukan Cap Kampak Seperti di Film-film Hongkong

Terletak di Jalan Soekarno-Hatta, nomor 8, RT 5 RW 2, Kelurahan Anggut Atas, Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu, rumah bersejarah ini menjadi saksi bisu dari perjuangan bersejarah dalam memperoleh kemerdekaan Indonesia.

Tempat ini memiliki luas bangunan sekitar 162 meter persegi, dan di situlah Soekarno pernah diasingkan oleh pemerintah kolonial Belanda.

Pengasingan ini terjadi pada tahun 1938 hingga 1942, setelah sebelumnya Soekarno juga mengalami tindakan serupa di Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur, pada periode 1934-1938.

Baca Juga: Ada di Lampung nih! Nikmati Pesona Masjid 99 Cahaya Asmaul Husna yang Sarat Nuansa Religius

Rumah beratap limas ini, yang kini menjadi bangunan cagar budaya nasional, dikelilingi oleh pagar besi yang kokoh.

Dindingnya memiliki pola yang sederhana dengan pintu masuk utama dan jendela-jendela yang seragam, berbentuk daun ganda serta berbentuk persegi panjang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat