- Selain alur cerita yang menarik, cerita rakyat atau legenda yang ada di tanah air biasanya memiliki pesan moral tersendiri.
Salah satu di antaranya adalah cerita rakyat dari Provinsi Bangka Belitung yang berjudul Si Kelingking ini.
Cerita rakyat Si Kelingking dari Bangka Belitung ternyata memiliki banyak nilai moral yang bisa diajarkan kepada para pendengar
Seperti apa jalannya cerita rakyat tersebut? Simak informasinya berikut ini.
1. Berawal dari doa orang tua
Di zaman dahulu, hiduplah sepasang suami istri miskin yang tinggal dalam gubuk sederhana.
Sang suami hanya bekerja sebagai pencari kayu bakar, sementara istrinya bekerja di ladang dengan penghasilan seadanya.
Baca Juga: PLN UID Sumbar dan Apersi Sinergi Dukung Pembangunan Hunian Layak
Walau hidup rukun, suami istri ini merasa belum bahagia karena belum dikaruniai anak.
Setiap hari mereka berdoa agar Tuhan memberikan mereka anak, namun doa mereka tak kunjung dijawab.
Akhirnya suami istri itu berkata, "Ya Tuhan, kami sudah tua. Tolong berikan kami seorang anak. Bahkan jika ukurannya hanya sebesar kelingking, kami mau menerimanya!"
Baca Juga: Cerita Rakyat Ting Gegenting, Memberi Pengajaran Berkaitan dengan Masalah Klasik
Ajaib, ternyata si istri mulai mengandung bayi yang sembilan bulan kemudian dilahirkan.