bdadinfo.com

Cerita Rakyat Bujang Kurap dan Legenda Danau Rayo Sumatera Selatan, Memiliki Pesan Moral yang Mendalam - News

Ilustrasi Danau Rayo

- Di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, terdapat wisata alam, Danau Rayo

Wisata alam ini berlokasi di hutan lindung Kabupaten Musirawas, tepatnya di Desa Sungai Jernih, Kecamatan Muara Rupit.

Danau Rayo memiliki luas 100 hektar dengan pemandangan indah dan air yang jernih. Di danau ini hidup berbagai jenis ikan seperti koi kuning, ikan arwana, dan ikan buntal.

Baca Juga: Cerita Rakyat dari Aceh: Sebuah Batu Besar yang Menelan Seorang Ibu, Atu Belah

Namun, di balik keindahannya, Danau Rayo ini menyimpan legenda yang terkenal, yaitu "Bujang Kurap."

Dahulu kala, ada seorang pemuda tampan dan memiliki kekuatan magis yang luar biasa. Salah satu kemampuannya adalah mengubah penampilannya dari tampan menjadi buruk.

Dia melakukannya untuk menguji orang-orang yang hanya melihat penampilan fisik, bukan hati yang baik.

Baca Juga: Asal Muasal Orang Batak Dibalut Kisah Hubungan Sedarah Sampai Mengandung Anak dari Abang Kandungnya Sendiri

Pada suatu hari, pemuda ini, yang kini dikenal sebagai "Bujang Kurap," berjalan dengan tubuhnya yang penuh penyakit kurap dan singgah di Desa Karang Panggung (sebelumnya Desa Pagar Mayu) saat sedang merayakan pesta rakyat.

Meskipun dia ingin ikut merayakan, orang-orang di desa jijik melihatnya dan mengusirnya.

Dengan hati yang sedih, Bujang Kurap pergi dan bertemu dengan seorang nenek bernama Nenek Bengkuang.

Baca Juga: Waspada! Kekeringan Mengancam Sumatera, Jawa, dan Bali pada Akhir Agustus

Nenek ini tidak memiliki makanan, namun Bujang Kurap dengan kekuatannya menciptakan makanan lezat untuk mereka berdua.

Setelah makan, Bujang Kurap membuat sebuah rakit untuk Nenek Bengkuang sebagai tanda terima kasih.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat