bdadinfo.com

Gak Tanggung-tanggung! BNPB Lakukan Hampir 300 Kali agar Hujan Turun Padamkan Karhutla - News

Ilustrasi proses pemadamam Karhutla. (BNPB)

- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus berjibaku memadamkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia.

Adapun kondisi karhutla juga diperparah dengan sulitnya hujan turun dalam beberapa waktu terakhir karena kemarau.

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto pun menegaskan, untuk memancing turunnya hujan yang berimbas pada pemadaman karhutla, pihaknya melakukan salah satu metode yakni Teknologi Modifikasi Cuaca atau TMC.

Baca Juga: Selain Canggih dan Unik, Ternyata Ini Arti Nama 'Whoosh’, Kereta Cepat Jakarta Bandung yang Diresmikan Jokowi

Hal tersebut disampaikan Kepala BNPB saat menghadiri Rakorsus Peningkatan Upaya Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun 2023 di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Senin 9 Oktober 2023.

Sampai dengan hari ini, BNPB telah mencoba Teknologi Modifikasi Cuaca hingga hampir 300 kali sejak April lalu di beberapa wilayah prioritas.

"Per hari ini BNPB sudah melaksanakan bukan hanya puluhan kali, tapi sudah 271 melaksanakan TMC untuk pemadaman dan karena memang pertumbuhan awan hujannya tidak signifikan, hanya beberapa kali yang berhasil timbul hujan,” kata Suharyanto.

Baca Juga: Bukan Pawang Hujan! 5 Event Nasional Ini Gunakan TMC untuk Kendalikan Cuaca, Apa Itu?

Upaya TMC untuk menurunkan hujan di tengah musim kemarau dan cuaca panas ekstrem pada beberapa daerah berhasil.

Beberapa contohnya, di Riau hujan berhasil turun pada 7 Oktober 2023.

Kemudian, di Jambi tanggal 6 Oktober 2023 juga sempat turun hujan. Begitupula di Banjarbaru Kalimantan Selatan tanggal 8 Oktober 2023 kemarin hujan turun dengan cukup deras.

"Riau itu tanggal 7 sampai 12 Oktober sempat hujan. Kemudian Jambi, Alhamdulillah sudah turun hujan di tanggal 6 Oktober 2023. Kalsel ini khawatir karena Bandara Banjarbaru itu juga seputarannya sering terbakar, tapi alhamdulillah kemarin sudah hujan cukup deras di tanggal 8 Oktober,” ujarnya.

Baca Juga: Butuh Modal Usaha? Ajukan Pinjaman Online dengan Aman di Pegadaian, Simak Syarat dan Ketentuannya

Dirinya berharap dengan TMC yang dilakukan juga dengan keadaan awan hujan yang cukup signifikan dapat mempercepat pemadaman karhutla di beberapa wilayah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat