bdadinfo.com

Proyek Tol Cilacap-Yogyakarta, Salah Satu Infrastruktur yang Didanai dari Pinjaman Asian Development Bank - News

Ilustrasi (pexels)



 

Proyek pembangunan jalan tol Cilacap – Yogyakarta merupakan bagian dari proyek strategis trans jawa bagian selatan.

Seksi satu pembangunan proyek dikerjakan mulai pertengahan tahun 2024 dengan target penyelesaian dua tahun.

Dimulai dari Kebumen – Kulon Progo, ruas jalan tol ini akan disusul dengan pembangunan seksi tiga Cilacap – Sumpiuh. Kemudian tahap penyempurnaan akan dilakukan di tengah seksi dua Kebumen – Sumpiuh.

Berdasarkan informasi yang diberikan Kementerian PUPR, sumber pendanaan yang diperkirakan sebesar Rp38 Triliun akan dibiayai lewat pinjaman ESP Asian Development Bank.

Baca Juga: Kemajuan Industri Fintech dan Ekonomi Digital Indonesia: Lonjakan USD77 Miliar pada 2022

ADB atau dikenal sebagai Bank Pembangunan Asia adalah bank multilateral dengan jumlah anggota 67 negara. Mayoritas merupakan negara yang berada dalam wilayah Asia-Pasifik.

Negara anggota di Asia – Pasifik yang terdaftar dalam Bank ini diantaranya adalah Jepang, India, Hongkong, China, Bhutan, Selandia Baru, dan lain sebagainya.

Ada pun instrumen keuangan yang ditawarkan oleh ADB adalah pinjaman, hibah dan bantuan teknis.

Skema pinjaman uang ADB terdiri dari sumber daya modal biasa dan dana pembangunan Asia. Pinjaman uang jenis sumber daya modal diberikan untuk mendanai kegiatan sektor publik di negara berkembang.

Sedangkan pinjaman dana pembangunan Asia diberikan dengan ketentuan suku bunga yang sangat rendah dan hibah.

Proyek percepatan penyediaan infrastruktur melalui ESP akan mendorong terpenuhinya tujuan pembangunan infrastruktur dalam rencana strategis milik Kementerian PUPR.

Engineering Services Project (ESP) pada tahun 2020 – 2024 bertujuan untuk penguatan kapasitas bina marga, cipta karya, sumber daya air dan pembiayaan infrastruktur.

Baca Juga: Berkat Salah Satu Ruas Jalan Tol Trans Sumatera Ini, Jalan-Jalan ke Luar Negeri Bisa Makin Mudah Loh!

Pinjaman pembiayaan proyek pembangunan infrastruktur ADB diharapkan bisa membantu proses perencanaan dengan efisien.

Sekaligus kelancaran pelaksanaan program investasi publik Kementerian PUPR sebagai penyelenggara hajat pemerintah di bidang pekerjaan umum.

Sederet daftar proyek pembangunan infrastruktur jalan tol masif dilakukan di Indonesia tidak hanya berpusat di pulau Jawa tetapi juga di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Bali.

Percepatan pembangunan infrastruktur selama masa pemerintahan Jokowi menelan anggaran yang fantastis.

Dana yang dihabiskan untuk pembangunan jalan tol sebagian besar bersifat pinjaman dan investasi.

Baca Juga: Perseteruan PDIP dan Jokowi, Rocky Gerung: Pulihkan Martabat Partai dengan Prinsip Etis, bukan Politis

Di pulau jawa sendiri, proyek jalan tol trans jawa masih dalam proses pengerjaan yang cukup panjang. Salah satunya jalan tol lintas selatan yang melewati barlingmascakeb.

Titik pertemuan jalan tol penghubung tiga provinsi; Jawa Barat, Jawa Tengah dan DIY adalah kabupaten Cilacap.

Ada tiga jalan tol yang masih dinanti-nanti penuntasannya oleh mayoritas masyarakat di lintas selatan yaitu jalan tol Gedebage – Cilacap, jalan tol Tegal – Cilacap dan jalan tol Cilacap – Yogyakarta.

Yogyakarta juga nantinya akan memiliki akses tol langsung ke Semarang dan Solo. Sehingga setiap provinsi akan terkoneksi.

Diharapkan proyek jalan tol trans jawa dapat berjalan lancar dan sesuai rencana demi meningkatkan kemudahan akses mobilitas di pulau jawa dan mempersingkat waktu tempuh secara signifikan.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat