- Empat perusahaan Jepang mengekspresikan ketertarikan mereka dalam pengembangan bandara sebagai pintu masuk untuk Ibu Kota Nusantara (IKN).
Melalui Ministry of Land, Infrastructure, Transport and Tourism (MLIT) Jepang, ketertarikan ini diungkapkan dalam acara Air Transportation Working Group (ATWG) yang berlangsung di Bandung pada 18-20 Januari 2024.
Direktur Bandara di Kementerian Perhubungan Udara, Lukman F. Laa, menyampaikan ketertarikan beberapa perusahaan Jepang.
Terutama terkait dengan pembangunan dan pengoperasian Bandara Sultan Aji Muhammad Sepinggan di Balikpapan.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Waspadai Ancaman Jorge Martin dan Marc Marquez di MotoGP Musim 2024
Seperti dikutip dari YouTube Pers Lokal, perusahaan-perusahaan Jepang yang terlibat adalah Japan Airport, JALUX Inc, Taisei, dan SECOM.
“Jadi empat perusahaan tersebut menyampaikan ketertarikan dan keinginan untuk melakukan kerja sama dalam pengembangan bandar udara di Indonesia, khususnya di Balikpapan untuk meningkatkan fungsi Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sepinggan di Balikpapan sebagai pintu masuk Ibu Kota Nusantara,” kata Lukman dalam pernyataan tertulisnya pada hari Sabtu, tanggal 20 Januari 2024.
Mereka menyampaikan keinginan untuk bekerjasama dalam pengembangan bandara, khususnya di Balikpapan.
Dengan tujuan meningkatkan fungsi Bandara Sultan Aji Muhammad Sepinggan sebagai pintu masuk utama ke Ibu Kota Nusantara.
Lukman menekankan bahwa keempat perusahaan tersebut memiliki pengalaman yang luas dalam pembangunan dan pengoperasian bandara utama.
Baik di Jepang (seperti Haneda Airport dan Narita Airport) maupun di luar Jepang (seperti Beijing International Airport di China dan New Ulaanbaatar Airport di Mongolia).
Lukman menyatakan bahwa pengalaman Jepang dalam teknologi dan keahlian di bidang pengembangan dan pengoperasian bandara diharapkan dapat membantu mengembangkan industri penerbangan di Indonesia.