- Adik Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo menyebut, tidak mungkin kakaknya menjadi calon wakil presiden (Cawapres) menyusul wacana duetnya dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Pernyataan itu disampaikan Hashim saat menghadiri deklarasi Prabowo Mania 08 oleh relawan Jokowi Mania (JoMan) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 12 Maret 2023.
Menurut Hashim yang juga merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu, kakaknya jauh lebih senior, 15 tahun lebih tua dari Ganjar dan dianggap lebih banyak memiliki pengalaman.
Baca Juga: Diduetkan dengan Ganjar, Andre Rosiade: Prabowo Capres, Bukan Cawapres
"Saya kira sudah tidak mungkin kalau Pak Prabowo calon wakil presiden. Pak Prabowo jauh lebih senior, 15 tahun lebih tua pengalamannya berbeda kan," kepada awak media.
Dia menyebut Gerindra terbuka jika Prabowo diduetkan dengan Ganjar di Pilpres 2024. Namun dia ingin Prabowo menjadi capres dan Ganjar menjadi cawapres.
"Saya kira kalau Pak Ganjar mau ikut, mau diduetkan dengan Pak Prabowo saya kira kami terbuka, Pak Prabowo terbuka (Ganjar) sebagai calon wakil presiden," katanya.
Baca Juga: Soal Anies Baswedan, Andre Rosiade: Prabowo Tidak Pendendam, Beliau Negarawan Sejati
Isu duet Ganjar dan Prabowo menguat seiring pertemuan keduanya bersama Presiden Joko Widodo di Jawa Tengah beberapa waktu lalu. Ketiganya tampak mesra dan mengabadikan momen tersebut bersama para petani dengan berswafoto.
Ketua Umum Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer menyebut Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo merupakan pasangan capres dan cawapres paling ideal di Pilpres 2024.
Menurutnya, Presiden Joko Widodo akan lebih senang jika kedua tokoh tersebut dipasangkan dalam Pilpres 2024.
Baca Juga: Andre Rosiade: Warga Sumbar Inginkan Prabowo Presiden
"Kita dukung duet Prabowo Ganjar. Keduanya adalah pasangan duet maut menuju 2024," kata Noel, Minggu (12/3).
Sementara, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman meyakini foto itu menunjukkan bahwa Presiden nyaman dengan ketua umumnya dan Ganjar. Menurut Habib, foto itu menunjukkan suasana yang sejuk, rukun dan guyub.
Namun begitu, Habib enggan berspekulasi bahwa foto itu menunjukkan Jokowi ingin menjodohkan Prabowo dengan Ganjar.