bdadinfo.com

Senyum Sumringah Erick Thohir Kala Indonesia Hanya Dapat Sanksi Administrasi dari FIFA Usai Batal Gelar PD-20 - News

Ketua PSSI Erick Thohir Menemui FIFA untuk Melobi Sanksi yang Diterima Indonesia Usai Batal Gelar Piala Dunia U-20 (Okezone)

HARIAHALUAN.COM - Wajah sumringah Erick Thohir terpampang jelas setelah Ia berhasil menyelamatkan Indonesia dari kartu merah FIFA.

Sebab Indonesia hanya mendapat hukuman ringan. Ini sebabnya Erick mengungkapkan rasa syukurnya.

"Saya hanya bisa berucap, Alhamdulillah, atas rahmat Allah SWT dan doa dari seluruh rakyat Indonesia khususnya para pecinta sepak bola," ujar Erick.

Baca Juga: Bupati Meranti Kena OTT KPK, Pernah Protes Kemenkeu Dana Bagi Hasil Untuk Daerah Sedikit

Ia menyampaikan bahwa Indonesia hanya mendapatkan kartu kuning dari FIFA.

"Indonesia bisa terhindar dari sanksi berat pengucilan dari sepak bola dunia. Istilahnya, Indonesia hanya mendapat kartu kuning, tidak kartu merah," lanjutnya.

Erick menambahkan mendatangi FIFA sesuai Jokowi untuk melakukan negosiasi sekaligus mempresentasikan kepada FIFA blueprint transformasi sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Fadli Zon Kecam Penyerangan Israel di Masjid Al-Aqsa di Bulan Ramadan: Jelas Disengaja

Saat bertemu Presiden FIFA, Gianni Infantino, Erick juga menjabarkan komitmen pemerintah Indonesia dalam merenovasi 22 stadium yang dapat dipakai untuk kegiatan tim nasional dan liga.

"Setelah saya menyampaikan pesan Presiden Jokowi, dan menjelaskan cetak biru sepakbola kita, FIFA hanya memberikan sanksi administrasi berupa pembekuan dana FIFA Forward untuk keperluan operasional PSSI," jelas Erick.

"Hal itu akan direview kembali setelah FIFA mempelajari strategi besar pengembangan sepak bola Indonesia," sambungnya.

Bagi Erick, sanksi administrasi dari FIFA harus dijadikan pembelajaran dan berkah bagi sepak bola Indonesia yang saat ini terus berbenah menuju perbaikan di semua sektor.

"Saya sudah berusaha maksimal saat bertemu dengan FIFA. Dengan sanksi ini, kita masih terus melanjutkan program transformasi sepakbola bersama FIFA," ungkap Erick.

"Dengan sanksi ini, kita tidak dikasih kartu merah, tapi kartu kuning sehingga kita bisa bermain dan berkompetisi di SEA Games pada akhir bulan ini," tutupnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat