- Sumatera Barat memiliki sejuta pesona alam yang menakjubkan.
Salah satu destinasi yang tidak boleh dilewatkan adalah Desa Wisata Nagari Tuo Pariangan, sebuah desa indah yang terletak di lereng Gunung Marapi, gunung api aktif yang menjadi salah satu landmark provinsi ini.
Dengan ketinggian antara 800 hingga 1000 mdpl, Pariangan memiliki topografi perbukitan dan pegunungan yang menghadirkan udara sejuk yang menyegarkan.
Baca Juga: Simak Titik Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Bandung pada 16-17 Juni 2023
Desa Wisata Nagari Tuo Pariangan memiliki posisi geografis yang memanjakan mata dan memberikan keindahan alam yang luar biasa.
Salah satu pemandangan yang memukau adalah sawah berjenjang yang membentang dari lereng Gunung Marapi hingga ke lembah-lembah yang ada di bawahnya, bahkan hingga ke Danau Singkarak.
Namun, Pariangan tidak hanya mempesona dari segi alamnya. Desa ini juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang sangat kaya.
Tradisi lisan masyarakat Minangkabau, Pariangan adalah desa atau nagari tertua di mana nenek moyang dan peradaban mereka bermula.
Hal ini tercermin dalam pepatah kuno yang mengatakan, dari mano dating titiak palito, dari telong nan Batali.
Baca Juga: Keren! Satelit Pertama Indonesia SATRIA 1 Segera Diluncurkan, Tingkatkan Akses Internet Publik
Dari mano asa nenek moyang kito, dari puncak gunuang Marapi.Hingga saat ini, masih dapat ditemukan berbagai bukti peradaban kuno masyarakat Minangkabau di nagari ini, seperti Batu Lantak Tigo, Kuburan Panjang Datuak Tantejo Gurhano, Sawah Satampang Baniah, Lurah Indak Barayia, dan banyak lagi.
Kekayaan sejarah dan budaya inilah yang menjadikan Pariangan tidak hanya indah dipandang mata, tetapi juga menawarkan pengalaman yang mendalam melalui berbagai paket wisata.
Para pengunjung dapat merasakan pengalaman hidup di desa ini melalui live-in experience, menjelajahi jejak warisan leluhur dengan heritage walk, atau menikmati pesona alam melalui rice fields walk dan sejenisnya.
Desa Wisata Nagari Tuo Pariangan juga menawarkan kesempatan bagi wisatawan untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat setempat dan mempelajari kehidupan mereka yang sarat dengan nilai-nilai budaya Minangkabau.
Wisata kuliner juga menjadi daya tarik utama, di mana wisatawan dapat mencoba berbagai hidangan tradisional yang lezat dan autentik.***