- Politisi Partai Gerindra Fadli Zon dengan tegas dan keras menyuarakan anti islamphobia kepada dunia.
Hal ini buntut dari bentuk pelecehan dan penodaan agama di Swedia dengan cara bakar kitab suci kaum Muslim, Al-Quran oleh politisi asal Swedia, Rasmus Paludan.
Fadli Zon yang juga Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI itu mengutuk keras aksi pembakaran Alquran tersebut.
Bahkan, Fadli Zon menyebutkan sekarang Swedia juga menjadi perhatian dunia karena Kepolisian Swedia memberikan izin bagi para demonstran.
Demonstran diberikan izin untuk melakukan aksi pembakaran Al-Quran di depan Masjid Sodermalm di Stockholm dan bertepatan pada Hari Raya Idul Adha.
Pihaknya mengajak semua parlemen dunia memerangi islamophobia dan semua bentuk kebencian terhadap agama, etnis atau ras apapun.
Baca Juga: Keren, Wanita Dayak Pakai Hijab Ikuti Ritual Adat Lintas Negara di Kalimantan Barat
Fadli Zon juga mengajak semua parlemen dunia untuk ikut memperjuangkan kerukunan antar umat beragama.
Bentuk aksi nyata, Fadli Zon secara resmi melayangkan protes ke Parlemen Swedia melalui BKSAP.
Menurutnya, aksi itu harus ditindak oleh pemerintah Swedia karena dirasa bentuk dari pelanggaran terhadap kebebasan beragama dan dinilai sebagai kampanye hitam bagi umat muslim.
Baca Juga: Terkuak Makhluk Penghuni Bumi Massa Awal Jauh Sebelum Iblis dan Adam Diciptakan Sang Khalik
"Aksi yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat Swedia ini mencerminkan Islamophobia yang berpotensi merusak hubungan baik antar bangsa dan negara," ujar Fadli Zon dikutip Selasa, 4 Juli 2023.