- Basrizal Koto yang akrab disapa Basko merupakan pengusaha sukses berdarah Pariaman, Sumatera Barat.
Sebelum sukses dan menjadi crazy rich seperti sekarang, masa kecil Basko banyak melalui perjuangan dengan kehidupan pahit.
Ketika teman-temannya menikmati bangku pendidikan sekolah, Pria yang lahir di padang 11 Oktober 1959 ini justru tidak tamat SD akibat kerasnya hidup.
Ayah Basrizal yang hanya sebagai buruh tani di Padang, memaksa Basko untuk mencari penghasilan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi.
Hingga ia merantau ke Pekanbaru Provinsi Riau umur 12 tahun sebagai kernet angkutan umum atau angkot sebagai pekerjaan pertamanya.
Baca Juga: Mekar Sempurna! Bunga Bangkai Langka Ditemukan Tumbuh di Sumbar: Tingginya Capai 212 Cm
"Jadi kernet angkot (karena) dari kecil ibu bapak tidak menyekolahkan kita karena kemiskinan, jadi kita merantau ke Pekanbaru umur 12 tahun jadi," kata Basrizal koto dikutip dari Channel Youtube Trans TV Official.
Selain itu, Basrizal koto memulai bisnisnya dengan menjual petai keliling dan menawarkan petai ke rumah-rumah makan.
Baca Juga: Mekar Sempurna! Bunga Bangkai Langka Ditemukan Tumbuh di Sumbar: Tingginya Capai 212 Cm
"Setelah jam 10 (petainya) habis kan masih ada waktu tuh, apalagi yang mau saya kerjakan, oke saya ingin menjadi tukang jahit, karena ketika itu orang belum ada yang menawarkan jahit ke rumah," kata pria yang akrab disapa Basko.
Karena kemahiran menjahit dan kegigihan usahanya, ia mendapatkan orderan jahit dengan jumlah yang banyak.
Basrizal memegang prinsip keberanian mencoba itu mudah sukses, sedangkan tidak berani mencoba sama dengan kegagalan.
Perlahan ia membangun bisnis kecil-kecilan hingga di usia 17 tahun bekerja sebagai makelar kendaraan bermotor.
Berkat kegigihan dan kerja keras serta karakter tidak mudah menyerah yang telah dilakukan Basrizal Koto, satu demi satu berbagai usaha pun dijalaninya.
Baca Juga: Rumah Pohon Laing Park, Destinasi Wisata Sumbar yang Cocok untuk Kumpul Keluarga