bdadinfo.com

Jangan sampai Galbay! Ini Deretan Risiko Ketika Gagal Bayar, Pinjaman Online Bakal Bikin Lebih Rumit - News

Resiko Utama Jika Seandainya Terjadi Galbay untuk Bisa Melunasi Hutang Pinjaman Online. (Hukum online)

Tidak mudah melunasi hutang kepada rentenir setelah melakukan pinjaman online, baik dalam jumlah sedikit maupun banyak.

Tentu diperlukan komitmen, perjanjian, dan keinginan kuat untuk bisa melunasi hutang pinjaman online dalam waktu sesegera mungkin, agar tidak membebani diri sendiri dan juga orang lain.

Tapi biasanya untuk yang tidak sanggup bayar, atau ada istilah yang bernama 'galbay' yang disebut sebagai gagal bayar, pasti akan mendapatkan konsekuensi yang berat.

Baca Juga: Heboh Kaesang Bergabung dan Menjadi Ketum PSI, Ahli Marketing Ini Sebut Hanya karena Anak Jokowi

Seperti rumah disita, mengambil barang - barang perabot perumahan, menyita koleksi pribadi yang berharga, dan lainnya.

Masalahnya, sulit sekali untuk bisa membayar hutang jika penghasilan seseorang tidak cukup untuk melunasi jumlah yang dipinjamkan baik dalam jumlah kecil maupun besar.

Inilah resiko yang didapatkan jika galbay, atau dengan kata lain bisa meminjam tapi akan lebih rumit untuk membayar dengan jumlah yang lebih besar, seperti dibawah ini.

Baca Juga: Rela Lepas Gaji dan Tunjangan! Ini 4 Alasan Banyak yang Mundur Jadi PNS

1. Masuk Blacklist SLIK OJK

Saat mengajukan pinjaman pasti akan diminta data pribadi secara keseluruhan misalnya seperti KTP, KK, NPWP, akun internet banking serta slip gaji.

Syarat tersebut juga diajukan untuk perusahaan fintech yang dapat mengetahui identitas diri nasabah.

Hal itu seperti nama lengkap, alamat rumah, pekerjaan, alamat kantor, nomor kontak dan orang terdekat.

Baca Juga: Waduh! Disebut Lebih Kompeten dari Kaesang Pangarep, Faldo Maldini: Dia Jauh di Atas Kita

Jika tidak mampu melunasi pinjaman, siap-siap saja data pribadi anda akan dilaporkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta masuk daftar hitam layanan pinjaman.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat