bdadinfo.com

Perubahan Suhu Udara Sebabkan Alergi, Kenali Gejala Penyebab dan Cara Mengobatinya - News

Biduran bisa disebabkan karena perubahan suhu udara  (Klikdokter)

- Alergi terjadi ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi secara tidak normal terhadap zat asing. Umumnya, reaksi alergi yang muncul pada tiap orang berbeda-beda. Misalnya alergi makanan, alergi obat, serangga, debu. 

Perubahan suhu di Indonesia, dari suhu dingin ke suhu panas atau sebaliknya dapat menjadi salah satu pemicu alergi. Alergi terhadap suhu panas ini disebut sebagai urtikaria atau sebagian besar masyarakat menyebutnya dengan biduran. 

Gejala biduran ditandai dengan munculnya bentol atau plak merah disertai gatal-gatal pada satu bagian tubuh, kemudian dapat menyebar ketika area gatal tersebut digaruk. 

Baca Juga: Bulutangkis Tanpa Medali di Asian Games 2022, Kontras Dibanding 2018: Comeback di Olimpiade Paris?

Biduran memang tidak berbahaya, namun sangat menggangu dan tidak membuat nyaman penderitanya. Biduran bisa hilang dengan sendirinya dalam 24 jam. Biduran juga dapat menyebabkan sesak napas karena penyempitan saluran udara. 

Jenis Biduran

  1. Biduran Akut 

Biasanya terjadi dalam jangka waktu kurang dari 6 minggu. Secara umum, jenis biduran ini paling sering terjadi. 

  1. Biduran Kronis 

Biduran jenis ini bersifat kambuhan dan biasanya terjadi selama kurang lebih 6 minggu. Biduran kronis dapat menjadi pertanda atau gejala dari kondisi penyakit lain, seperti lupus dan autoimun. 

Alergi atau biduran memiliki penyebab dan pantangan yang harus dihindari. Adapun faktor dari penyebab terjadinya biduran: 

Baca Juga: Catat Tanggalnya! Menhub Sebut 1 November Bakal Dilakukan Groundbreaking Bandara VVIP IKN

  1. Mengonsumsi makanan tinggi histamin seperti kerang, makanan cepat saji, ikan atau makanan yang memiliki kadar pengawet. 
  2. Bahan atau zat kimia 

Pantangan ketika biduran yang perlu diperhatikan juga adalah bahan-bahan maupun zat kimia yang mungkin ada pada makanan ataupun minuman yang sering dikonsumsi. Berikut adalah bahan atau zat yang harus dihindari, menurut Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat 

  • Zat pewarna makanan seperti tartrazine, annatto, dan carmine

Kandungan antioksidan seperti BHA dan BHT

  • Emulsifier dan stabilizer seperti latex dan lecithin
  • Penyedap rasa seperti MSG serta pemanis buatan 
  • Bahan pengawet seperti asam benzoat dan nitrit

Baca Juga: Kamu Harus Tahu! Inilah Sejarah Awal Asian Games, Ternyata dari Tiga Negara Ini

  1. Stress dan cemas

Penyebab dari biduran juga disebabkan dari stres dan cemas yang berlebihan. Biasanya biduran karena stres hanya terjadi pada orang-orang yang sejak awal sudah memiliki kondisi alergi. Saat stres, tubuh akan melepas beberapa hormon dan zat kimia, termasuk histamin. 

  1. Perubahan suhu 

Perubahan suhu dingin ke suhu panas menjadi pemicu terjadinya biduran. Pasalnya ketika suhu panas, kulit mengeluarkan keringat dan kadang keringat tersebut bisa menyebabkan gatal, tanpa disadari hal itu dapat menimbulkan bentol.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat