- Mengulik Keunikan restoran all you can eat ternyata tidak ada habis-habisan. Rupanya asal restoran ini dari Swedia loh. Penasaran ceritanya?.
Simak ulasan berikut ini!
Nah, apakah Anda belum pernah berkunjung dan mencoba makan di restoran all you can eat?.
Ya, restoran yang memiliki konsep 'ambil sepuasnya' ini ternyata memiliki sejarah yang sangat unik.
Dilansir dari video YouTube Bisnis Muda yang tayang pada 13 Juli 2021, restoran all you can eat sendiri merupakan restoran dengan sistem konsumen yang dapat menikmati semua menu yang ada, namun hanya membayar 1 kali.
Selain itu, konsep yang ditawarkan umumnya adalah prasmanan, yang artinya konsumen bisa mengambil sendiri apa saja menu yang diinginkan dengan porsi sesuai selera, menarik bukan?.
Tentunya seperti yang diketahui secara umum juga bahwa makan di restoran all you can eat memiliki batas waktu tertentu, sekitar 90-120 menit.
Baca Juga: Rekomendasi Restoran All You Can Eat di Padang yang Rasanya Mantap dan Bikin Ketagihan
Namun ternyata, konsep restoran all you can eat sudah ada sejak abad ke -16 yang awalnya dilakukan oleh orang-orang di Swedia yang ketika itu ingin menyambut tamu di sebuah pesta.
Mereka (orang Swedia) berpikir bahwa untuk mengefisienkan waktu dan tidak repot, maka mereka berinisiatif untuk menyusun semua makanan di meja.
Mereka menyediakan beberapa piring kosong agar para tamu bisa mengambil makanan sendiri sesuai keinginan mereka.
Konsep ini disebut orang Swedia dengan 'brannvinsbroad' yang berarti 'all you can eat' , atau di Indonesia dikenal dengan konsep 'prasmanan'.
Menu yang disediakan oleh orang Swedia ketika itu terdiri dari roti, mentega, keju, ikan, daging, dan buah-buahan dan terus berkembang hingga abad ke-18 di Swedia.