- Berbicara tentang Sumatera Barat tentu yang dikenal oleh orang Indonesia adalah masakan padangnya, apalagi rendang.
Selain rendang, Sumatera Barat dikenal juga dengan sejarah, budaya dan keindahan alamnya yang tak akan didapatkan di tempat lain.
Segala keunikan dan keindahannya ini terekam ke dalam sebuah film layar lebar yang mengambil lokasi di Sumatera Barat sebagai latar tempatnya.
Baca Juga: Sudah Jarang Ditemukan, Kue Lompong Sagu Khas Minang Masih jadi Buruan Para Wisatawan Sumbar
Film-film bioskop ini menggunakan latar tempat di Sumatera Barat didasarkan kebutuhan untuk alur cerita yang mengangkat budaya Minangkabau serta menangkap keindahan alamnya.
Berikut adalah daftar film layar lebar Indonesia yang berlatar tempat di Indonesia:
1. Tenggelamnya Kapal van der Wijck (2013)
Baca Juga: Duduk Perkara Padang Sicincin, Jalan Tol Paling Bermasalah di Indonesia
Film Tenggelamnya Kapal van der Wijck merupakan karya yang dialihwahanakan (adaptasi) dari novel gubahan Buya Hamka, seorang tokoh terkenal asal Sumatera Barat.
Mengisahkan kisah cinta antara Zainudin dan Hayati yang harus kandas karena adat istiadat, film ini mengkritik budaya Minangkabau yang menjunjung sistem matrilineal.
Matrilineal adalah sebuah paham garis keturunan yang didasarkan pada wanita. Dalam cerita, ibu Zainudin bukan keturunan Minang maka dirinya dianggap sebagai orang asing.
Baca Juga: Begini Penampakan Megahnya Fly Over Sitinjau Lauik Sumatera Barat, Bakal Dibangun 2023!
Setelah ditolak oleh keluarga Hayati, Zainudin diusir dari kampung dan pergi ke Padang Panjang untuk mendalami ilmu agamanya.
Keadaan antara dua sejoli ini semakin terpuruk ketika Hayati menerima pinangan Aziz yang merupakan seorang Minang tulen dan berasal dari keluarga yang kaya.