bdadinfo.com

Dikira Pemakan Manusia hingga Pemanggil Ular, Ini yang Harus Kamu Tahu Tentang Bunga Bangkai Endemik Sumatera - News

Bunga bangkai  endemik Sumatera (brin.go.id)

 

- Bunga bangkai (Amorphophallus titanum) adalah tanaman endemik dari Sumatera.

Bunga bangkai, yang memiliki ciri khas ukuran raksasa serta bau yang busuk seperti bangkai, ternyata menyimpan sejarah dan keunikan tersendiri.

Pernah diliputi berbagai mitos seperti tanaman pemakan manusia, populasi bunga bangkai yang menurun harus menjadi perhatian masyarakat.

Baca Juga: Mobil L300 Terjun ke Sungai di Agam Ditumpangi Dua Orang, 1 Ditemukan Meninggal Dunia

Berikut adalah beberapa informasi mengenai bunga langka asal Sumatera ini.

1. Sejarah dan ciri khas

Bunga bangkai pertama kali ditemukan oleh peneliti dari Italia bernama Dr. Odoardo Beccar pada tahun 1878 di sekitar air terjun Lembah Anai, Sumatera Barat.

Penemuan ini langsung mengundang perhatian peneliti dari seluruh dunia.

 

Baca Juga: Pimpin Provinsi Termiskin, Gubernur NTT dan Istri Punya Harta Bernilai Fantastis, Nih Buktinya

Kepopuleran bunga ini disebabkan karena ukurannya yang tidak biasa serta bau tidak sedap yang dikeluarkan.

Bunga bangkai sering dianggap sama dengan bunga rafflesia, padahal kenyataannya kedua bunga ini merupakan spesies yang berbeda.

Dari segi fisik, Rafflesia arnoldii berbentuk lebar dengan lubang besar di tengah kelopaknya, sedangkan bunga bangkai memiliki tonggol atau bagian yang menjulang ke atas.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat