- Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang ibu kotanya terletak di Banda Aceh dan dikenal sebagai daerah istimewa.
Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang dijuluki serambi mekah ini memiliki cerita mistis yang popular di balik legenda Burong Tujoh.
Burong Tujoh sudah akrab terdengar di telinga warga Aceh dengan sebuah istilah yang menyelimuti dari cerita seram dan penuh dengan kegelapan dibalik bayangan dunia mistis dan perdukunan.
Baca Juga: Update Polusi Udara di Kota Depok: Level Merah, Tidak Sehat!
Istilah dari Burong Tujoh adalah Kuntilanak dan Hantu yang merujuk pada sosok Hantu suka menangis dan tertawa di kegelapan malam hari bahkan dikaitkan dengan pengganggu para anak-anak.
Namun, Burong Tujoh memiliki makna yang berbeda dari hantu-hantu biasa pada umumnya.
Pengertian dari Burong Tujoh itu sendiri ialah sebutan kepada Jin atau Hantu yang dikirimkan melalui seorang dukun untuk menyerang seseorang.
Adapun yang menyebutkan Jin itu berjumlah Tujoh sesuai nama belakangnya.
Baca Juga: Mari Luruskan Salah Kaprah, Ini Perbedaan Orang Minang dengan Padang yang Selalu Dianggap Sama
Secara turun temurun para orang tua Aceh menceritakan jika Burong Tujoh merupakan suatu perkumpulan Jin yang ditaati karena proses petapaan kepada Setan atau Jin di sebuah tempat.
Jika seseorang yang ingin mempercayai Burong Tujoh ini akan melakukan pencurian air pemandian jenazah, menggali kuburan yang masih baru untuk mengambil beberapa organ dan bagian tubuh si mayat.
Dikarenakan semua hal itu dilakukan sebagai persembahan hadiah kepada setan penguasa di daerah tersebut.
Segala persembahan diberikan dalam urusan membahagiakan hati setan sebelum pada akhirnya memohon pertolongan kepada golongan Setan atau Jin.