bdadinfo.com

Belum Rampung Hingga Kini, Pembebasan Lahan Menjadi Faktor Hambatan Pembangunan Jalan Tol di Sumatera Barat - News

Pembebasan lahan jadi faktor hambatan pembangunan tol di Sumatera Barat (Hutama Karya)

- Sebagai bagian dari Proyek megah yaitu Jalan tol Trans Sumatera (JTTS), Wilayah di Sumatera diharapkan bisa mendorong perekonomian Nasional yang setara dengan Pulau Jawa.

Salah satunya adalah Sumatera Barat, sebagai Provinsi yang paling diutamakan sebagai tempat pembangunan JTTS, dan telah dilakukan semenjak 1 dekade terakhir hingga saat ini.

Namun, kondisi saat ini di area tol Sumatera Barat yang mengarah ke Riau dan Sumatera Utara, hampir sebagian dari sudah hampir jadi hanya tinggal proses penyelesaian.

Baca Juga: Intip Mewahnya Jam Tangan Patek Philippe Milik Kaisar Terakhir China, Terjual Seharga 5 Juta Dollar!

Tentu saja mengingat proyek yang direncanakan oleh Pemerintah Jokowi akan segera berakhir, membuat proyek JTTS di Sumatera Barat berusaha mengejar waktu agar bisa selesai pada 2024 mendatang.

Ada kemungkinan besar jika tol Sumatera Barat, sudah bisa digunakan oleh kendaraan seperti Bus, Truk dan Mobil pada saat peresmian yang akan dilakukan pada lebaran 2024.

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), sedang berusaha mempercepat perkembangan dalam pembangunan Jalan Tol Padang-Pekanbaru untuk seksi Payakumbuh-Pangkalan.

Baca Juga: Waspada! Cuaca Panas Bisa Buat Rambut Mudah Rontok, Pakai 5 Cara Ini untuk Merawatnya, Dijamin Ampuh

Meskipun proyek ini masih dibahas secara intensif, setelah permintaan pengalihan lahan yang terus diajukan oleh masyarakat lima nagari, belum mendapat respon yang jelas.

Japan International Cooperation Agency (JICA), sebagai perusahaan yang bertanggung jawab dalam proyek pembangunan JTTS, telah mempertimbangkan opsi pengalihan trase jalan tol ke lokasi lain.

Hal tersebut, mungkin tidak akan berdampak pada aspek sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat setempat, tetapi perencanaan ini mungkin akan mendapatkan hambatan.

Baca Juga: 10 Daftar Barang yang Bisa Dijual di Toko Kelontong, Untung dan Menjanjikan!

Kepala Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Provinsi Sumbar, Era Sukma Munaf, mengungkapkan jika keputusan JICA akan mengakibatkan pembangunan tahap pertama Jalan Tol Payakumbuh-Pangkalan ditangguhkan sementara.

“Karena ada permasalahan pada tahap pertama yang melibatkan warga dari lima nagari, Kementerian PUPR telah sepakat untuk memprioritaskan pembangunan tahap dua dan tiga.”, kata sebagaimana dikutip dari ungkapan yang disampaikan pada Selasa 10, Oktober 2023.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat