– Golkar melaluli Rapimnas mengumumkan mengusung Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres menemani Prabowo.
Hal ini pun turut membuat peta politik nasional kembali memanas seiring pendaftaran Capres dan Cawapres telah berlangsung.
Menariknya, pasca Golkar mengumumkan dukungannya untuk Gibran. PAN pun juga diisukan turu mendukung Gibran.
Baca Juga: Tok! Partai Golkar Resmi Usung dan Dukung Gibran Jadi Bakal Calon Wakil Presiden Prabowo
Tentu ini menjadi teka-teki yang akan dijawab dalam waktu dekat, apalah Gibran masih dalam PDIP atau keluar.
Sebelumnya, di waktu yang hampir bersamaan, Gibran telah ditugaskan Megawati untuk menjadi juru kampanye Ganjar – Mahfud.
Dengan demikian, maka akan menjadi hal yang membingungkan bagi warga Indonesia dengan kondisi politik seperti ini.
Baca Juga: Jangan Salah Pilih! Simak 3 Tipe Logo untuk Branding Bisnis yang Bikin Tambah Laris
Setali tiga uang, banyak warganet pun yang menanyakan bagaimana nasib Parta Demokrat jika Gibran resmi menjadi Cawapres.
Demokrat yang selama ini mengusung slogan perubahan rasanya akan berseberangan dengan Gibran sebagai pendukung pemerintahan.
Akun media sosial AHY selaku Ketum Demokrat pun diserbu warganet karena dinilai harus menentukan sikapnya.
Baca Juga: Catat! OPPO Factory Indonesia Buka Lowongan Kerja untuk Posisi Ini, Minimal Pendidikan D3
“Gimana ini pak, mending keluar koalisi aja,” tulis salah seorang warganet.
Dalam 3 poros utama Capres, memang hanya Anies Baswedan yang seakan menjadi oposisi pemerintah.