- Mempertahankan usaha Toko Sembako di tengah gempuran minimarket seperti Indomaret dan Alfamart memang tidak mudah.
Namun, bukan berarti Toko Sembako akan selalu merasa tertinggal dibanding Minimarket besar tersebut.
Toko Sembako bisa menjadi sumber penghasilan utama jika dijalankan dengan baik.
Inilah 4 tips jitu untuk bisa mempertahankan bisnis Toko Sembako di tengah persaingan ketat dalam, terutama gempuran minimarket, seperti dirangkum dari berbagai sumber:
Baca Juga: Lahan Sawah di Gusur Demi Bangun Bandara Ikonik di Jatim ini: Habiskan Dana Rp946 M
- Kerapian dan Kebersihan Toko
Kebersihan dan kerapian toko memang perlu diperhatikan sebagai trik toko sembako laris. Ukuran toko boleh saja sepi, namun kerapian dan kebersihan tetap harus diutamakan.
Bayangkan jika barang yang dijual kotor dan berdebu, pasti pembeli akan berpikir bahwa stok barang sudah lama, bahkan mencapai masa kadaluarsa.
Anda juga bisa mencoba untuk mengganti suasana toko dengan cara mengubah posisi keberadaan produk, misalnya 1 bulan sekali, 2 bulan sekali, atau sesuai waktu yang anda inginkan.
Baca Juga: Jokowi Segera ‘Groundbreaking’ Dalam Waktu Dekat, Begini Progres Bandara VVIP IKN di Kalimantan
- Lengkapi Barang
Salah satu alasan mengapa pelanggan tidak belanja ke toko sembako anda karena mungkin tidak ada barang yang pelanggan cari sehingga harus mencari ke toko lain.
Hal ini tentu sangat disayangkan karena bisa mengurangi omset toko grosir sembako anda.
Jika memang barang tersebut mudah didapatkan dan lumayan laku kenapa tidak sekalian menyediakan secara berkala?
- Layanan
Kunci utama mengapa pembeli ingin datang terus menerus ke sebuah usaha, baik itu toko kelontong atau jenis usaha lainnya, sebenarnya karena layanan ke Konsumen.