bdadinfo.com

Konglomerat Indonesia, Sukanto Tanoto Beli Hotel Mewah di China: Harganya Bikin Kaget - News

Konglomerat Indonesia, Sukanto Tanoto Beli Hotel Mewah di China: Harganya Bikin Kaget/ Forbes.com

- Sukanto Tanoto, konglomerat asal Indonesia telah membeli hotel mewah di China, Wanda Reign on the Bund dengan harga USD 24 miliar.

Sukanto membeli hotel tersebut dari pengembang China, Dalian Wanda Group, seiring dengan adanya perluasan investasi properti oleh perusahaan keluarga yang berbasis di Singapura ini.

Dilansir dari Forbes sendiri, Hotel Wanda Reign on the Bund telah diakuisisi oleh Pacific Eagle Real Estate sebuah perusahaan investasi dan properti yang dimiliki oleh Sukanto Tanoto.

Baca Juga: 7 Wisata Danau Terunik di Sumatera Barat, Ada di Tengah Bukit hingga Punya Fenomena Unik

Pacific Eagle membeli hotel mewah tersebut dengan harga 1,7 miliar yuan atau USD 240 juta, sebuah hotel dengan 193 kamar di distrik tepi pantai Bund, Shanghai.

Sebelumnya, perusahaan ini telah membeli Tanglin Shopping Centre di kawasan perbelanjaan Orchard Road Singapura seharga 868 juta Dollar Singapura pada 2022.

Sebagai informasi, Hotel Wanda Reign on the Bunda dibuka pada Juni 2016 dengan biaya pembangunan mencapai 3,4 miliar yuan yang menjadikan hotel bintang 7 ini, sebagai hotel termahal yang pernah dibangun di China.

Baca Juga: Franz Beckenbauer Bukan Satu-Satunya yang Meraih Piala Dunia Sebagai Pemain dan Pelatih, Ada yang Lain?

"Sebagai investor jangka panjang, Pacific Eagle Real Estate mengakuisisi hotel Shanghai Wanda Reign on the Bund untuk pelestarian modal," ujar juru bicara Pacific Eagle melalui email, sebagaimana dikutip dari laman Forbes.com, Selasa, 9 Januari 2024.

Mengenai Sukanto Tanoto sendiri, dirinya merupakan Pendiri dan Chairman Royal Golden Eagle (RGE).

Royal Golden Eagle (RGE) merupakan kelompok perusahaan global di bidang manufaktur yang berbasis sumber daya dengan kantor di Singapura, Jakarta, Hongkong, Nanjing, dan Beijing.

Baca Juga: 7 Wisata Danau Terunik di Sumatera Barat, Ada di Tengah Bukit hingga Punya Fenomena Unik

Sukanto Tanoto telah memulai bisnisnya lebih dari 50 tahun lalu yang memasok suku cadang untuk industri perminyakan dan konstruksi.

Sebagai seorang pengusaha dan visioner, Sukanto mengembangkan bisnis kayu lapis pada tahun 1967.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat