bdadinfo.com

Jangan Jual Murah Agama, Utamakan Pemilu Damai - News

Menafsir Istilah Kata 'Omon-Omon' yang Viral di Didebat Ketiga Pilpres 2024 (Tangkapan layar youtube Metro TV)


- Kawan-kawan saya di kelompok 02 menggunakan ayat 5:11 sebagai pengingat ejekan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan memberi skor ke Prabowo saat debat ke-3 tempo hari.

Ayat ke-11 dari surah ke-5 Al-Qur'an itu dikait-kaitkan dengan kejadian ejekan, seolah ada pertanda bahwa Tuhan tahu maksud dari ejekan keduanya.

Walau saya di kelompok yang sama, saya gak terima maksud kawan-kawan saya ini. Ini gak patut, ayat Qur'an dibawa "serendah" ini.

Baca Juga: Bupati Pesisir Selatan Resmikan Masjid Nurfalah di SMP 1 Batang Kapas

Cara kita mendapatkan pencerahan bukan demikian. Biarlah Qur'an berjalan menjadi panduan manusia mulai dari abad ke-7 ia diturunkan sampai kini, rasa-rasanya terlalu menjijikkan kita membawa ayat hanya untuk menyindir dua manusia yang juga sama-sama muslim dan berikhtiar mendapatkan kepercayaan rakyat untuk memimpin negeri ini.

Biarlah 01 menggunakan diksi AMIN untuk mendapatkan atensi "islami" walaupun akhirnya menimbulkan konflik dan kebingungan di akar rumput gegara kata-kata Arabic yang berarti "kabulkan lah" menjadi singkatan Anies Muhaimin.

Asosiasi membingungkan ini menjadi konflik tak perlu di akar rumput, karena masyarakat awam merasa terintimidasi ketika lafadz Aamiin disebut dalam setiap do'a bahkan setelah Alfatihah dalam setiap raka'at. Itu Gus Imin mikir sedalam itu gak ya?

Baca Juga: Intip Progres Pembangunan Jembatan Tol Terpanjang di Indonesia di Sumatera Selatan, Benarkah Tuntas 2024?

"Keisengan" Gus Muhaimin yang berimplikasi pada kebingungan kalangan akar rumput insyaallah akan menjadi catatan buruk, karena menggunakan kalimah sakral demi kepentingan politik sesaat. Ia sesat dan menyesatkan dalam tindakan ini.

Pun saat Ganjar muncul di TV dengan wudhu salah rukun-nya. Ia tidak menggulung baju lengan panjangnya sehingga bagian siku tak terbasuh air.

Alih-alih promosi ia seolah-olah Islami, malah menyesatkan ummat dengan memberi contoh berwudhu yang salah! Kesalahan itu berlanjut diendorse Harry Tanoe PERINDO yang punya jaringan tv MNC.

Baca Juga: Analisis Artikel dan Infografik Gaya Hidup Nol Sampah, Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 217 218 Kurikulum Merdeka

Setiap kesalahan ummat mencontoh cara wudhu Ganjar maka dosa Jariyahnya insyaallah ditanggung akhuna Ganjar Pranowo.

Pak JK ikut-ikutan menggunakan 4 sifat kepemimpinan Nabi ditautkan dengan karakter Anies Baswedan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat