- Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menetapkan target sekitar 28 proyek gedung yang akan dibangun oleh pemerintah dan swasta di IKN, dengan harapan rampung pada Juni 2024.
Salah satu proyek yang diantisipasi beroperasi secara fungsional pada saat itu adalah Istana Presiden, yang meliputi istana dan kantor presiden.
Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Badan Otorita IKN, Boni Erwanto, menjelaskan bahwa ada 11 gedung dan hunian yang dibangun melalui pembiayaan non APBN yang diharapkan bisa difungsikan pada Juni 2024.
Sementara itu, terdapat 17 gedung yang dibangun oleh pemerintah menggunakan APBN yang juga diharapkan selesai pada Juni 2024.
Seperti dikutip dari YouTube BorneoTube, dengan demikian, total proyek gedung yang ditargetkan rampung pada Juni 2024 mencapai sekitar 28.
Boni menyatakan optimisme bahwa sejumlah sarana dan prasarana dasar di IKN dapat diselesaikan lebih cepat pada Juni 2024.
Ia mengungkapkan keyakinannya bahwa proyek-proyek tersebut akan memiliki tingkat kelengkapan yang beragam, dengan beberapa mencapai 90% atau 95%.
Tetapi, setidaknya dapat berfungsi secara layak.
Baca Juga: Menerapkan Konsep Smart City, Infrastruktur Apa Saja yang Dibangun di Ibu Kota Negara Nusantara?
Boni menegaskan bahwa proses fungsional gedung akan mengikuti definisi dan standar detail engineering design (the ID) yang sudah ditetapkan oleh Kementerian.
Dia menekankan bahwa pihaknya telah memastikan bahwa seluruh proses akan mengacu pada kajian definisi tersebut.
Otorita IKN menyajikan daftar gedung dan hunian yang diperkirakan akan rampung pada Juni 2024.
Proyek-proyek tersebut melibatkan sumber pendanaan baik dari non-APBN maupun APBN.