bdadinfo.com

Beras dan Komoditas Lain Harganya Naik, Pemda Diimbau Waspada dalam Pengendalian Inflasi - News

Beras dan beberapa komoditas lainnya harganya naik, pemerintah minta waspada untuk pengendalian inflasi. (diskominfo.pasuruankab.go.id)

– Menghadapi inflasi di daerah-daerah, masyarakat dan pemerintah diminta untuk tetap waspada terhadap kenaikan harga empat komoditas, hal ini sebagai langkah pengendalian inflasi.

Empat komoditas tersebut di antaranya adalah beras, bawang merah, minyak goreng, dan cabai merah.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, menuturkan berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), harga empat komoditas itu mengalami kenaikan hampir merata di daerah.

Baca Juga: Targetkan 45,5 Juta Pelanggan di Tahun 2023, KAI Lakukan Inovasi: Pembaruan Aplikasi Jadi Super Apps

Baca Juga: Kemendagri Dorong 50 Juta Orang Gunakan KTP Digital, Simak Beda dan Kelebihannya

Harga beras, misalnya, mengalami kenaikan di 147 kabupaten/kota. Harga bawang merah mengalami kenaikan di 125 kabupaten/kota, serta harga minyak goreng naik di 118 kabupaten/kota. Selain itu, harga cabai merah diketahui juga naik di 96 kabupaten/kota.

“Nah 4 komoditas ini kita tahu bahwa ada 2 yang memang banyak diatur oleh pemerintah (pusat). Artinya intervensi pemerintah, beras dan minyak goreng. Sedangkan cabai merah dan bawang merah sebetulnya bisa diatasi daerah, baik dengan gerakan tanam maupun kerja sama antara daerah yang terutama defisit itu mengambil dari yang surplus,” ujar Mendagri, Senin, 20 Februari 2023.

Baca Juga: Stok Beras dan Minyakita di 5 Provinsi Ini Dipastikan Aman Jelang Bulan Ramadan dan Idulfitri, Simak Daftarnya

Baca Juga: Duh! Minyakita Palsu Beredar di Pasaran, KPPU Segera Menindaklanjuti

Di lain sisi, Mendagri juga mengimbau daerah agar mewaspadai komoditas gula pasir konsumsi. Berdasarkan data dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), gula pasir konsumsi menjadi salah satu komoditas yang perlu diwaspadai setelah beras dan minyak goreng.

 

“Kemudian ada memang komoditas yang menurun harga-harganya, tapi kita tetap harus waspada seperti masalah telur ayam ras, kemudian jagung, dan lain-lain,” tambah Mendagri.

Baca Juga: Monitoring Coklit Jelang Pemilu 2024, Bawaslu Beberkan Begini Nasib Warga Musiman di Daftar Pemilih Tetap

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, KPU Jakarta Lakukan Coklit Data Warga untuk Daftar Pemilih Sementara

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat