bdadinfo.com

Soal Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan dan Malam Jelang Lebaran, Ini Pendapat Gus Baha - News

Soal Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan dan Malam Jelang Lebaran, Ini Tanggapan Gus Baha (NUonline)

KH Bahauddin Nursalim atau yang karib disapa dengan Gus Baha memberikan tanggapannya terkait Lailatul Qadar di bulan Ramadan dan malam menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran.

Gus Baha meyakini, jika Lailatul Qadar bisa didapatkan oleh semua umat Muslim, asal yang bersangkutan tidak berbuat maksiat.

"Keyakinan saya, pokoknya dicari (Lailatul Qodar), yakinlah kamu pasti dapat. Asal tidak maksiat, menurut saya pasti mendapat Lailatul Qadar," ungkap Gus Baha, keterangan tertulis dikutip Rabu, 12 April 2023.

Baca Juga: Ajukan Banding ke Pengadilan Tinggi, Ferdy Sambo Malah Tetap Dijatuhi Hukuman Mati

Gus Baha menjelaskan, Lailatul Qadar tersebut adalah bonus dari Allah untuk umat Nabi Muhammad yang umumnya berusia pendek jika dibandingkan dengan umur para nabi beserta umatnya yang terdahulu.

"Terus ada keresahan. Bagaimana dengan umatku yang usianya pendek? Terus Allah merespons keresahan Nabi dengan memberi bonus Lailatul Qadar yang setara dengan 1.000 bulan atau 83 tahun 4 bulan," jelasnya.

Gus Baha berpendapat, bahwa adanya Lailatul Qadar adalah bentuk cinta Allah kepada umat Nabi Muhammad yang menjadi umat yang istimewa.

Baca Juga: Lexus LM 2024 Segera Debut di Shanghai Auto Show, Bakal Pakai Tenaga Listrik?

"Karena memang (Lailatul Qadar) itu keresahan Nabi Muhammad yang dijawab Allah dengan memberi bonus meski umatmu berusia pendek, diberi ibadah Lailatul Qadar," tambahnya.

Gus Baha kemudian mengutip Surat Al-Baqarah ayat 185 yang menyebutkan bahwa Al-Qur'an diturunkan di bulan Ramadhan. Sehingga, terdapat pendapat ulama yang mengatakan bahwa Lailatul Qadar dimulai sejak tanggal 1 Ramadan, karena dalam ayat itu tidak disebutkan tanggalnya.

"Makanya ada ulama yang berpendapat (Lailatul Qadar) dimulai tanggal 1 (Ramadhan)," imbuhnya.

Baca Juga: Kondisi Terkini David Ozora, Jonathan Latumahina: Saya Dipanggil JO, Bukan Ayah

Terkait kemungkinan mulainya malam Lailatul Qodar, Gus Baha kemudian mengutip sabda Nabi Muhammad: Carilah dengan sungguh-sungguh Lailatul Qadar di malam kesepuluh terakhir bulan Ramadan.

"Berarti ada juga yang mencari (Lailatul Qadar) tanpa bersungguh-sungguh, tapi sejak tanggal 1 (Ramadhan)," sambungnya.

Namun, Gus Baha mengatakan, jika yang dimaksud bersungguh-sungguh adalah ketika beribadah dengan khusyuk sejak hari 1 bulan Ramadan, apabila baru mulai sungguh-sungguh pada malam ke-21 yang berarti belum bersungguh-sungguh.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat