- Ditjen Imigrasi Indonesia dan jajaran stafnya mendapat kecaman dari para penggemar grup musik global, BTS, atau yang dikenal sebagai ARMY.
Kekecewaan ini muncul setelah salah satu staf Imigrasi diduga tidak menjaga privasi artis tersebut saat berkunjung ke Indonesia.
Sebagai salah satu ARMY Indonesia, saya turut merasakan kekecewaan yang mendalam terhadap insiden ini.
Baca Juga: SKK Migas & Universitas Indonesia Kerjasama Peningkatan SDM Kesehatan Hulu Migas
Kami, sebagai penggemar, memiliki harapan bahwa artis kesayangan kami akan mendapatkan perlakuan yang baik dan privasinya akan dihormati saat mengunjungi negara kami.
Menurut laporan yang beredar, saat kedatangan BTS di Indonesia beberapa waktu yang lalu, salah satu staf Imigrasi diduga telah mengunggah informasi pribadi dan jadwal kehadiran BTS di media sosial pribadinya.
Tindakan ini jelas melanggar privasi dan mengundang perhatian yang tidak diinginkan bagi para anggota BTS.
Baca Juga: Begini Kode Erik Ten Hag Tentang Saga Transfer Neymar, Fans MU Ngarep Gak?
Sebagai seorang ARMY yang setia, saya merasa bahwa tindakan staf Imigrasi tersebut tidak pantas dan tidak menghormati privasi artis.
Kami berharap agar pihak Ditjen Imigrasi dan jajaran staf dapat lebih berhati-hati dan bertanggung jawab dalam menjaga privasi artis yang berkunjung ke Indonesia.
Sebagai negara yang ramah dan berbudaya, penting bagi kita untuk memberikan perlindungan dan penghormatan kepada tamu internasional, termasuk para artis.
Kami berharap bahwa Ditjen Imigrasi Indonesia akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi insiden ini.
Langkah-langkah tersebut diharapkan mencakup peningkatan kesadaran dan pelatihan staf mengenai pentingnya menjaga privasi dan keamanan tamu internasional yang berkunjung ke Indonesia.