bdadinfo.com

Fakta Baru! Kasus Inses Ayah Kandung dengan Anaknya, Ternyata Diancam dengan Sajam Golok! - News

Ini fakta baru kasus inses ayah kandung dan anak kandung di Banyumas dan pembunuhan 7 bayi hasil hubungan terlarang (pixabay.com/geralt)

- Kasus yang sedang viral terkait inses ayah kandung dengan anak kandung dan terjadi pembunuhan tujuh bayi hasil hubungan mereka menemui fakta baru.

Kasus yang terjadi di Banyumas, Jawa Tengah tersebut memunculkan fakta baru usai konferensi pers yang digelar oleh Mapolresta Banyumas.

Psikolog UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak Pemkab Banyumas memberikan peryataan yang mencengangkan bahwa ada pengancamaan yang dilakukan menggunakan sejata tajam (sajam) jenis golok.

Baca Juga: Lighthouse Padang Restaurant Lagi Booming! Bukit Lampu Tawarkan View Sunset yang Menakjubkan!

Rahmawati Wulansari selaku Psikolog dari UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak Pemkab Banyumas memberikan pernyataan pada konferensi pers yang diadakan pada hari Selasa, 27 Juni 2023.

"Memang benar ada ancaman ketika mengajak (berhubungan badan) dan ditolak. Dia bilang 'dipapag ngangge bendo' atau 'dihalangi dengan golok'," ujar Rahmawati.

Baca Juga: Joget TikTok sampai Nabrak Orang di Tanah Suci, Wanita Indonesia Jadi Bulan-bulanan Warganet

Rahmawati menyebutkan ancaman tersebut membuat sang anak kandung terpaksa melakukan hubungan terlarang dengan ayah biologisnya karena takut dengan ancaman tersebut.

Korban yang berinisial E dikabarkan sempat terguncang kondisi psikologinya pada masa awal kasus ini dimulai.

Baca Juga: Intip Eksistensi UMKM Depok yang Dibanggakan Menteri Sandiaga Uno

Namun, amat disayangkan korban seperti tidak punya jalan keluar lain. Ibu kandung korban juga tidak ada kekuatan dan bisa menolong korban karena juga mendapat ancaman.

Kasus ini sudah dimulai sejak tahun 2013 dan korban dikabarkan sudah melahirkan 7 orang bayi hingga terakhir kali melahirkan pada tahun 2021.

Baca Juga: Bayern Muenchen Sudah Dekat dengan Kesepakatan Secara Pribadi Harry Kane

Semuanya baru terungkap saat ada warga yang mencurigai adanya temuan kerangka mayat seorang bayi yang berada disebuah kebun. Lokasi penemuannya berada di Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Banyumas, Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga: Siap Tampung Santri Al Zaytun, Habib Bahar Sikat Panji Gumilang: Siapapun Bekingmu, Iblis Saja Saya Makan!

Kabarnya, ayah kandung yang telah ditetapkan menjadi tersangka tega membunuh semua bayi yang lahir dari hasil hubungan inses dirinya dan anak kandungnya lantaran mengikuti arahan dukun dan menjalani metode pesugihan agar cepat menadapat kekayaan.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat