bdadinfo.com

Inspektorat Padang Pariaman Lakukan Audit Dana BOS - News

Inspektorat Padang Pariaman Lakukan Audit Dana Bos

 

PADANG PARIAMAN, - Tim Inspektorat Kabupaten Padang Pariaman mulai melakukan audit penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) disetiap sekolah baik, Sekolah Menengah Pertama (SMP) maupun Sekolah Dasar (SD).

Hal tersebut disampaikan Inspektur Hendra Aswara usai entry brifing di SD 1 Batang Anai, Kec. Batang Anai, Selasa (8/2).

“Kita lakukan audit dana BOS tahap I, II dan III. Hari ini, tim kita sudah mulai turun di sekolah-sekolah” kata Hendra.

Adapun Sasaran pemeriksaan, tambah Hendra, penggunaan dana pada rencana kegiatan sekolah, kemudian diperiksa Standar Biaya Umum (SBU), serta penggunaan dana BOS yang tertuang dalam Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS) sesuai juknis.

Baca Juga: Beberapa Waktu ke Depan Akan Banyak Satelit yang Hancur, Ternyata Ini Penyebabnya

“Ada 2 tim yang turun, masing-masih dibagi setiap wilayah atau lokasi audit. Satu tim terdiri dari 5 hingga 6 orang. Pemeriksaan selama dua minggu” kata Mantan Kepala Dinas Perizinan itu.

Ia menegaskan jika temuan pemeriksaaan pada audit administrasi dan keuangan maka jelas ada sanksi sesuai aturan berlaku.

“Semisal ada indikasi fiktif, soal tidak adanya kegiatan namun ada dana keluar, serta mark-up anggaran, jelas dikenai sanksi mengembalikan ke kas daerah disertai surat tanda setoran” ujar Jebolan Alumni STPDN itu.

Lebih jauh Mantan Kabag Humas ini mengatakan, bahwa sebelumnya Inspektorat pada bulan November 2021 yang lalu, telah melakukan monitoring dan reviu terkait dana BOS pada 472 sekolah SD dan SMP.

Baca Juga: Jangan Abaikan Bau Mulut, Jangan-jangan Anda Menderita Salah Satu Penyakit Berbahaya Ini

“Kita sudah lakukan pembinaan dan bimbingan pada bulan November yang lalu, kita sudah minta perbaiki dan lengkapi SPJ yang belum sesuai ketentuan. Jadi Tahun 2022 ini, kita ingin melihat bukti SPJ yang sah atas pengelolaan dana BOS tahun lalu” ujar Hendra.

Kotak Pengaduan JAGA BOS

Pada kesempatan itu, Inspektur Hendra Aswara juga memasang kotak pengaduan Jaringan Pencegahan Korupsi Bantuan Operasional Sekolah (JAGA BOS) di sekolah-sekolah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat