News - Maraknya modus penipuan berkedok perwira polisi di Bukittinggi beberapa waktu terakhir mulai meresahkan beberapa pihak. Menanggapi kasus itu, Kapolres Bukittinggi, AKBP Dody Prawiranegara melalui Kasat Reskrim, AKP Ardiansyah Rolindo Saputra mengimbau masyarakat Bukittinggi untuk meningkatkan kewaspadaannya.
"Ini sudah sering terjadi, kita harapkan masyarakat cek dulu sebelum menerima orderan. Kita ingatkan untuk lebih berhati-hati," ujarnya kepada .
Mengenai pelaku, Kasat Reskrim mengaku telah mulai mendalami kasus tersebut. Namun dapat dipastikan bahwa pelaku adalah bukan anghota kepolisian.
"Saat ini sedang kita selidiki, kalau betul-betul sudah meresahkan akan kita buru," tuturnya.
Baca Juga: Bupati Rusma Yul Anwar Terima Deviden dari Bank Nagari Cabang Painan
Semantara itu, untuk keberadaan pelaku sendiri sudah mulai dilacak oleh pihak kepolisian. Disinyalir, pelaku sedang berada di luar kota.
"Dari nomor pelaku, sementara kita sinyalir sedang tidak berada di Bukittinggi," kata Kasar Reskrim.
Sesuai dengan pemberitaan sebelumnya, kasus dengan modus serupa sempat menyasar beberapa penyedia jasa antar makasanan di Bukittinggi.
Terakhir, kasus serupa menyasar korban dengan mengatasnamakan perwira berpangkat AKP yang meminta korban membelikan makanan dan sejumlah pulsa untuk Kapolres Bukittinggi.
Baca Juga: Bupati Rusma Yul Anwar Terima Deviden dari Bank Nagari Cabang Painan
Namun setelah sampai di lokasi, ternyata orderan tersebut adalah modus penipuan dimana kapolres dan jajaran personel Polres Bukittinggi tidak pernah melakukan pesanan.
Untuk memuluskan aksinya, pelaku menggunakan foto asli seorang perwira polisi dan merekayasa nama yang tertera pada seragam polisi tersebut. (*)