bdadinfo.com

Petir Bersahutan Ketika Megawati Lahir, Ini Kisah Trah Soekarno yang Terpendam - News

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri (Istimewa)

- Megawati Soekarnoputri adalah salah satu tokoh politik yang cukup disegani. Wanita yang mewarisi trah Soekarno itu diperhitungkan sejak menjadi sorotan pada rezim orde baru (orba), zaman kepemimpinan Soeharto.

Usut punya usut, kelahiran Megawati sebagai trah Soekarno ternyata sempat ditandai dengan fenomena alam yang cukup mengerikan. Penasaran seperti apa ulasannya? Simak catatan ini sampai habis ya.

Menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), sosok Megawati masih jadi perhitungan kawan maupun lawan politiknya.  

Namun seiring usia, ibu dari Puan Maharani itu tampaknya lebih memilih untuk banyak aktif di belakang layar ketimbang harus terjun langsung.

Baca Juga: Rizal Ramli Beberkan Capres yang Pernah di-Endorse Jokowi, Ada Siapa Saja?

Lantas seperti kisah di balik kelahiran mantan Presiden RI yang merupakan salah satu trah Soekarno tersebut?

Megawati lahir dari istri Soekarno yang bernama Fatmawati. Saat pertama kali bertemu di Palembang, Fatmawati menilai bahwa Soekarno merupakan sosok yang tidak sombong, memiliki sinar mata berseri-seri, berbadan tegap, dan senyum lebar.

Fatmawati dan Soekarno akhirnya menikah pada Juli 1942. Dalam pernikahannya itu, mereka dikaruniai empat orang anak.

Fatmawati setia mendampingi sang suami, termasuk saat Soekarno harus hijrah ke Yogyakarta.

Hingga pada 23 Januari 1946, Megawati lahir. Kehadirannya di dunia ini diiringi oleh bedug adzan Maghrib dan ditandai dengan turunnya hujan yang sangat lebat disertai gemuruh halilintar yang tak kalah menggelegar.

Baca Juga: Tok! Ustaz Yusuf Mansur Menang Gugatan Perdata soal Patungan Usaha

Megawati memiliki seorang kakak laki-laki bernama Muhammad Guntur Soekarno Putra yang lahir pada tahun 1944.

Ia juga memiliki dua adik kandung bernama Sukmawati Soekarnoputri dan Guruh Soekarnoputra.

Wanita bernama lengkap Dyah Permata Megawati Soekarnoputri ini menempuh pendidikan dari SD hingga SMA di Perguruan Cikini, Jakarta.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat