bdadinfo.com

Usai Ma'ruf Amin, Kini Anies Baswedan Safari Politik ke Area Konflik Papua, Tren Baru Pemilu 2024? - News

Anies Baswedan Safari Politik ke area konflik Papua setelah Ma'ruf Amin sempat kunjungan kerja (Tangkapan Layar Youtube Anies Baswedan )

- Area konflik Papua kembali disorot ketika Anies Baswedan melakukan safari politik ke Jayapura pada awal bulan Desember 2022.

Kali ini, area konflik Papua mulai disebut dengan konotasi baik. Selain, safari politik Anies Baswedan, Wakil Presiden Ma'ruf Amin sudah lebih dahulu berkunjung ke bumi Cenderawasih di akhir November.

Kunjungan kerja Ma'ruf Amin dan safari politik Anies Baswedan ke area konflik Papua sama-sama menyiratkan mulai adanya upaya untuk mensejahterakan rakyat Papua.

Walau safari politik Anies Baswedan sempat dinilai tidak etis karena masa kampanye Pemilu 2024 masih jauh, kunjungannya ke area konflik Papua menimbulkan tanda tanya.

Baca Juga: Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Laga Timnas Indonesia vs Thailand Dicetak Terbatas

Selain Wapres Ma'ruf Amin dengan tugasnya untuk mempercepat pembangunan seluruh area konflik Papua, Anies Baswedan mungkin jadi yang pertama, akankah ada yang selanjutnya?

Selama ini, konflik Papua lebih sering berkaitan dengan militer dan tidak selalu dalam berita yang baik.

Meski konflik Papua kerap kali disebut jadi PR bagi Laksamana Yudo Margono yang baru resmi jabat Panglima TNI, segala upaya atau niat untuk memajukan rakyat tentu mendapat sorotan.

Dalam video yang diunggah di kanal Youtube Anies Baswedan, agenda safari politik ini terlihat sangat sederhana.

Baca Juga: 5 Game Offline Terbaik yang Cocok untuk Laptop Spek Minimum, Nomor 1 Populer Banget

Anies Baswedan terlihat berinteraksi dan berdiskusi dengan para Kepala Adat Kampung, sesekali dengan masyarakat kecil, seperti pedagang dan anak muda.

Bahan diskusi atau aspirasi masyarakat area konflik Papua tidak disebutkan sama sekali dalam tayangan video safari politik Anies Baswedan.

Hanya relawan lapangan dan Anies Baswedan sendiri yang tahu aspirasi apa saja yang diharapkan masyarakat di area konflik Papua.

Terlebih, mengingat di hadapan mereka hadir salah satu calon presiden yang akan berlaga di Pemilu 2024.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat