- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pemerintah tidak ikut campur dalam pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Menurutnyapelaksanaan Kongres Luar Biasa PSSI ini sudah sesuai prosedur yang ada. Hal itu dikatakan Jokowi di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis, 16 Februari 2023, seperti dikuip dari kanal Youtube Official iNews.
"Pemerintah tidak ikut-ikutan, di sana sesuai dengan ketentuan," katanya.
Baca Juga: Kata Menteri Bahlil Soal Terpilihnya Erick Thohir jadi Ketum PSSI: Selamat Kepada Abang Saya
Namun ada kesempatan yang sama, Jokowi juga menyampaikan harapannya soal terpilihnya Ketum PSSI yang baru, Erick Thohir.
Mantan Wali Kota Solo ini berharap terpilihnya ketua umum baru dapat melakukan reformasi total di PSSI.
"Sehingga persepakbolaan kita menjadi hidup. Dan bisa paling tidak step pertama ASEAN bisa kita pegang. Dan step yang kedua Asia bisa kita pegang, Harapan kita seperti itu," ujarnya.
Baca Juga: Resmi Jadi Ketum PSSI, Erick Thohir Langsung Bahas Persiapan Mini Turnamen Timnas U20
Diberitakan sebelumnya, Erick Thohir secara resmi terpilih sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
Kepastian itu diketahui setelah KLB PSSI selesai digelar, Kamis, 16 Februari 2023 di Hotel Shangri-La, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Erick dipastikan menang setelah meraih 64 dari 86 suara. Sementara kandidat lainnya yaitu La Nyalla, hanya memperoleh mendapatkan 22 suara.
Baca Juga: Daftar Pengurus PSSI Periode 2023-2027 yang Dipimpin Erick Thohir
Erick sempat terkendala menjadi calon Ketum PSSI, karena sesuai aturan harus berkontribusi sebagai anggota PSSI minimal selama lima tahun.
Namun regulasi itu tidak berlaku bagi Erick karena ia pernah berkecimpung di sepak bola Indonesia. Antara lain sebagai Wakil Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) pada 2009-2019.