bdadinfo.com

Menjawab Segala Keraguan dan Ketakutan Mobil Listrik, Minim Peminat Namun Memiliki Potensi Besar - News

BincangBincangMobil mengulas secara tuntas soal keraguan dan ketakutan masyarakat untuk memiliki mobil listrik. (IST)

- Mobil listrik memiliki potensi yang sangat besar di Indonesia. Namun sayang, msyarakat masih diliputi keraguan untuk memilikinya.

Salah satu bukti mobil listrik memiliki potensi yang besar adalah pertumbuhan segmen mobil listrik di Indonesia mencapai 178,59% jika dibandingkan year-on-year.

Penjualan mobil listrik di Indoneia tercatat mencapai 5.842 unit. "“Indonesia memiliki potensi pasar mobil listrik salah satunya karena biaya listrik termurah," kata EV Expert & Automotive Professional Mahaendra Gofar.

Namun, tambahnya, konsumen di Indonesia masih diliputi oleh rasa ketakutan, ketidakjelasan dan keraguan tentan kepemilikan mobil listrik.

Baca Juga: Wali Kota Bukittinggi Resmikan Perayaan Hari Anak Nasional di Kecamatan Mandiangin Koto Selayan

Itulah yang mungkin menjadi akar permasalahan mengapa pangsa pasar mobil listrik di Indonesia terbilang masih cukup kecil, yaitu hanya 3% pada kuartal I-2024.

Ditambah lagi akibat dari masih banyaknya persepsi negatif mengenai kepemilikan mobil listrik.

“Edukasi tentang mobil listrik sangat penting diberikan kepada konsumen Indonesia mengingat masih banyaknya ketakutan dan keraguan tentang berbagai hal,” terang Hadi yang juga menjabat sebagai pemimpin redaksi .

Semua pembahasan menarik tentang mobil listrik tersebut tersaji menarik dalam program perdana BincangBIncangMobil di PROTV episode perdana, pada Rabu ini (12/6),

Tidak seperti format sebelumnya, pada episode kali ini tim BincangBincangMobil diwakili Founder Aditya Siregar berada di studio JPP Talk Promedia Teknologi Indonesia.

Bersama dengan Hadi Suprapto, Sekjen Jaringan Pemred Promedia (JPP) mengundang narasumber spesial, seorang ekspatriat yang pernah bekerja selama 27 tahun di pabrikan global Audi, Volkswagen dan Lotus, yaitu Mahaendra Gofar.

Baca Juga: Toyota Gelontorkan Dana Rp4,5 Triliun untuk Investasi Pabrik Mesin di Amerika Serikat

Diskusi akan mengulas pertanyaan seputar keraguan, ketakutan dan kekhawatiran memiliki mobil listrik. Mulai dari range anxiety, garansi baterai, hingga kesiapan infrastruktur. Narasumber juga akan membagi pengalamannya memiliki mobil listrik saat bertugas di China.

“Dengan konten kali ini, kami berharap dapat menjawab semua kekhawatiran dan keraguan masyarakat. Sehingga lebih rasional dalam memutuskan untuk beralih ke mobil listrik,” tutup Aditya Siregar, Founder BincangBincangMobil.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat