- Spion elektrik sejatinya bukanlah fitur baru yang ditanamkan pada mobil di era modern seperti saat ini.
Spion elektrik yang digerakkan dengan sumber tenaga listrik ini hadir dengan fitur canggih dan juga tampilan yang stylish.
Mobil dengan spion mobil elektrik memudahkan pengendara untuk mengatur sudut pandang sehingga didapatkan posisi yang pas untuk melihat kendaraan di belakang.
Tanpa perlu mengatur posisinya secara manual, spion elektrik dapat digeser secara otomatis dari belakang kemudi sehingga pengendara dapat lebih fokus menyetir mobil tanpa rasa khawatir.
Baca Juga: Inara Rusli Ngaku Dilamar 400 Lelaki, Netizen Sebut Halu dan Sok Cantik!
Fitur lain dari spion elektrik adalah cermin yang bisa redup secara otomatis sehingga mengurangi silau akibat cahaya lampu dari pengendara di belakangnya.
Dari sisi fisiknya, spion elektrik lebih transparan dibandingkan spion manual dan secara tampilan juga lebih kekinian.
Akan tetapi, spion elektrik memerlukan perawatan yang berbeda dan lebih ekstra ketimbang spion manual.
Lantas seiring usia penggunaannya, spion elektrik terkadang mengalami masalah sehingga perlu dilakukan perbaikan.
Dibandingkan spion manual, perbaikan spion elektrik tentu lebih mahal karena komponen yang lebih rumit.
Apa saja kerusakan yang dapat terjadi dan berapa besar biaya perawatannya? Simak ulasannya berikut ini.
1. Kerusakan pada gigi penggerak akan menghabiskan biaya servis antara Rp200 ribu sampai Rp600 ribu.
2. Masalah pada motor listrik biaya perbaikannya dikisaran Rp250 ribu hingga Rp400 ribu.