Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Bengkalis tidak hanya memfokuskan pada pendirian Universitas Sumatera Timur, tetapi juga mendirikan perguruan tinggi lainnya. Saat ini, selain Politeknik Negeri Bengkalis, juga ada Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN).
Kemudian Akademi Komunitas Negeri Bengkalis, dan menyusul Akademi Maritim Negeri Bengkalis serta Poltekes Bengkalis.
“Di samping itu, kami juga ada beberapa perguruan tinggi lainnya seperti STIE Syariah, AMIK dan lain-lain. Dengan dukungan perguruan tinggi ini, maka kami optimis keinginan menjadikan Bengkalis sebagai Kota Pendidikan akan terwujud,” ujar Herliyan.
Orang nomor satu di Negeri Junjungan ini mengatakan, untuk mewujudkan Bengkalis Kota Pendidikan tersebut, Pemkab Bengkalis telah menyiapkan lahan untuk pembangunan perguruan tinggi.
Kemudian, peningkatan kualitas SDM tenaga pengajar juga dilakukan.
“Semuanya seiring sejalan, jadi begitu nanti kami menerima mahasiswa, maka proses perkuliahan tidak jadi kendala,” kata Herliyan.
Seperti berulang kali diberitakan, keinginan Herliyan Saleh untuk mewujudkan Universitas Sumatera Timur bukan sekedar basa-basi.
Bahkan, beberapa waktu lalu pernah diadakan diskusi panel rencana pendirian Universitas Sumatera Timur yang digagas Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis di Hotel Labersa.
Dalam diskusi tersebut, selain dihadiri oleh tokoh pendidikan dan Bupati Bengkalis, panitia diskusi juga menghadirkan tiga panelis yakni Bambang Soepeno dari Universitas Jember, Musaddiq Musbach dari Universitas Indonesia dan Dr Saktioto dari Universitas Riau. (h/man)