bdadinfo.com

Fast Fashion, Tren Fashion yang Hits dan Terkenal Menjadi Boomerang Terhadap Lingkungan Bumi, Kok Bisa? - News

Ilustrasi fast fashion yang berdampak terhadap lingkungan (Freepik.com)

Istilah fast fashion selalu ramai diperbincangkan terutama dikalangan muda.

Penggunaan warna-warna cerah, motif, dan tekstur kain yang menjadi daya tarik konsumen untuk ikut fast fashion ini.

Fast fashion identik dengan banyaknya model yang selalu mengikuti tren terbaru dan berganti dalam waktu singkat.

Baca Juga: Telkomsel Dukung Gelaran Kompetisi FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™️ di Empat Kota

Tidak hanya itu, biasanya industri ini diproduksi oleh negara Asia dan negara berkembang.

Misalnya ketika musim panas, industri fast fashion akan memproduksi pakaian musim panas.

Dalam waktu singkat, mereka aka memproduksi pakaian musim dingin ketika musing dingin datang.

Baca Juga: Daftar Tingkat Pendidikan dan Almamater Sekolah Ketiga Cawapres pada Pemilu 2024, dari Mana Saja?

Rata-rata industri fast fashion memproduksi 42 model fashion dalam waktu 1 tahun.

Namun industri fast fashion seringkali tidak memperhatikan dampak buruk terhadap lingkungan.

Sejarah Fast Fashion

Baca Juga: 10 Tahun Mangkrak! Crazy Rich Sumbar ini Datang Kembali Lanjutkan Proyeknya yang Mewah dan Minimalis di Padang

Sebelum memasuki zaman revolusi industri, fashion merupakan produk yang mahal. Karena fashion dijahit dengan menggunakan tangan.

Namun pada tahun 1980 muncul zaman revolusi industri, dimana munculnya berbagai macam teknologi, salah satunya teknologi mesin jahit untuk memproduksi produk fast fashion.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat