- Tren Investasi Bitcoin melalui Exchange-Traded Fund (ETF) telah menjadi sorotan utama dalam dunia keuangan.
Meskipun Bitcoin mengalami turbulensi harga dan pasar kripto berfluktuasi, minat terhadap ETF Bitcoin justru semakin memanas.
Pada akhir pekan lalu, pasar mencatat aliran dana yang menurun, mengisyaratkan kehati-hatian para investor di tengah ketidakpastian.
Sebuah laporan dari Coin Edition bahkan menyebutkan bahwa minat ini mencerminkan pergerakan harga Bitcoin yang tajam, turun hingga ke level US$65.000.
Perhatian terhadap penurunan ini semakin terpampang saat jurnalis ternama asal Tiongkok, Colin Wu, menyoroti penurunan yang signifikan dalam aliran dana ETF Bitcoin, serta aliran dana Grayscale GBTC, dalam sebuah postingan terbaru di X.
"Pada 15 Maret, aliran dana bersih untuk ETF spot Bitcoin mencapai US$198 juta. Namun, ETF Grayscale GBTC justru mencatat aliran keluar bersih sebesar US$139 juta pada hari yang sama," ujar Wu.
Baca Juga: Resep kepiting Lada Hitam Pedas dan Gurih, Mudah Diikuti untuk Pemula!
Meskipun jumlahnya masih substansial, penurunan sebesar 71 persen dari puncak pada 13 Maret menunjukkan pergeseran dramatis dalam sentimen investor.
Tantangan yang dihadapi pasar kripto semakin terasa, dengan fluktuasi kepercayaan investor dan tekanan ekonomi dari luar yang berubah-ubah.
Meski terjadi penurunan, data menunjukkan bahwa aliran dana bersih tetap positif selama sepuluh hari terakhir.
Baca Juga: Resep Camilan Tahu Pong Balado Pedas dan Manis, Bahan Sederhana Mudah Diikuti!
Terutama, perhatian tertuju pada aliran dana substansial ke dalam ETF FBTC Fidelity, menunjukkan diversifikasi reaksi investor terhadap volatilitas pasar.
Pada 14 Maret, terjadi penurunan drastis dalam aliran dana ETF Bitcoin, dengan hanya US$132,5 juta aliran dana positif tercatat.