- Tanah Toba, sebuah kawasan indah di Sumatera Utara, Indonesia, terkenal bukan hanya karena keindahan alamnya, tetapi juga karena kekayaan alaminya yang melimpah.
Salah satu harta karun alam Tanah Toba yang semakin mendapatkan perhatian adalah tumbuhan herbal bernama Sijukkot.
Sijukkot, atau Lactuca indica dalam bahasa Latin, merupakan tumbuhan yang banyak tumbuh di daerah dataran tinggi Toba.
Kawasan ini merangkum hampir delapan kabupaten yang mengelilingi Danau Toba, dan di dalamnya tumbuhan ini tumbuh dengan subur.
Danau Toba, yang merupakan danau vulkanik terbesar di dunia, terbentuk akibat letusan gunung purba Toba sekitar 74.000 tahun lalu.
Dengan panjang mencapai 100 kilometer dan lebar 30 kilometer, dan titik terdalamnya mencapai 508 meter, danau ini terletak di ketinggian 900 meter di atas permukaan laut, berlokasi di Provinsi Sumatra Utara, Indonesia.
Baca Juga: 54 Paskibraka Bukittinggi Dikukuhkan, Siap Kibarkan Bendera Pusaka yang Hanya Ada 3 di Indonesia
Keberagaman hayati Indonesia tak tertandingi oleh negara lain di dunia.
Setiap wilayah memiliki keunikan tersendiri dalam keanekaragaman hayatinya.
Tumbuhan sijukkot, yang memiliki nama ilmiah Lactuca indica, adalah salah satu contoh kekayaan hayati.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Perlombaan Panjat Pinang: Mengajarkan Arti Kebersamaan dan Kekompakan
Tumbuhan ini banyak tumbuh di dataran tinggi Toba, yang mencakup hampir delapan kabupaten di sekitar Danau Toba.
Kawasan ini meliputi Dairi, Pakpak Bharat, Samosir, dan Humbang Hasundutan, di mana sijukkot tumbuh subur.