- Kita pasti tidak tidak asing lagi dengan Idol K-Pop Korea, yang kita lihat di mana-mana.
Bagi sebagian yang lain, mungkin sudah tidak asing dengan kawaii atau imutnya wajah orang Jepang, seperti para J-Popnya.
Sedangkan berapa lainnya mungkin lebih menyukai aktris atau aktor barat.
Baca Juga: Diklaim Capai Skor Antutu Hingga 400 Ribu Poin, Ternyata Poco X5 5G Memiliki Kekurangan Ini
Tapi nampaknya, kita semua setuju bahwa orang Asia khususnya Asia Timur, terlihat lebih imut dan muda, dibandingkan dengan orang barat.
Beberapa teori awal tentang wajah yang menarik, menunjukkan bahwa ada preferensi terhadap wajah imut atau baby face.
Dunia sains mengenal baby face dengan istilah neoteny, yang didefinisikan sebagai ciri-ciri fisik yang cenderung menimbulkan respons pengasuhan.
Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Ingin Sidang Etik Bharada E Digelar dalam Waktu Dekat
Fitur wajah neoteny sangat penting untuk daya tarik wajah, utamanya perempuan. Perempuan dengan fitur wajah seperti bayi dinilai sebagai wajah paling menarik.
Dalam studi yang melibatkan berbagai etnis, baby face atau wajah yang imut biasanya didefinisikan sebagai wajah bulat dengan mata besar, alis rangka tinggi, dagu sempit dan hidung kecil.
Semua fitur ini memberi kita kesan sifat seperti anak kecil yang naif, menggemaskan, dan polos.
Baca Juga: Mulai Terapkan Tips Kebiasaan Tidur Sehat Ini, Agar Esok Hari Bangun dengan Penuh Semangat
Sadarkah kalian, ketika kita masih bayi, kepala kita sebenarnya secara proporsi lebih besar daripada tangan dan kaki.
Namun, setelah dewasa tulang dan rangka tubuh, serta anggota gerak lainnya mulai berkembang menjadi lebih besar dari kepala.