bdadinfo.com

Hore! Jalur Kota Medan ke Danau Toba Jadi Lebih Dekat dan Cepat dengan Jalan Tol Ini, Bisa Ditempuh 1,5 Jam - News

Jalur Kota Medan ke Danau Toba Jadi Lebih Dekat dan Cepat dengan Jalan Tol Ini (Pixabay)

- Sudah diketahui bahwa pemerintahan Presiden Joko Widodo sedang gencarnya membangun infrastruktur Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Pulau Sumatera.

Salah satu ruas dari JTTS ini yaitu tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat ternyata akan menyambungkan Kota Medan ke Danau Toba via Tebing Tinggi.

Pastinya jika sudah tersambung nanti dan dapat dilalui oleh masyarakat umum perjalanan dari Medan ke Danau Toba lebih singkat dan mudah.

Baca Juga: Dapat 2 Rekor Muri! Jayapura punya Jembatan Megah yang Habiskan Biaya hingga Triliunan

Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat memiliki panjang total lintas 143,5 Kilometer yang merupakan bentangan jalan tol terpanjang di Provinsi Sumatera Utara.

Dari total panjangnya, konstruksinya tol ini terbagi ke dalam enam seksi. Dan, pelaksanaannya pun dibagi lagi ke dua segmen.

Segmen pertama yaitu dari seksi satu hingga empat dikerjakan oleh BUJT PT Hutama Marga Waskita.

Baca Juga: Miris! Meski Nyaris Roboh, Sekolah di Provinsi Terkaya di Sumatera Ini Masih Tetap Digunakan

Sedangkan segmen dua terdiri dari seksi lima dan enam merupakan dukungan pemerintah. Dua seksi terakhir inilah yang menjadi penyambung tol menuju Danau Toba.

Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro, mengungkapkan proyek Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat akan mengerjakan seksi satu sampai seksi empat termasuk Junction Tebingtinggi.

Segmen pertama ini memiliki panjang total sekitar 103,5 Kilometer dan termasuk Junction Tebing Tinggi sepanjang 7,07 Kilometer.

Baca Juga: Apa Itu Kado: Makna, Sentuhan, dan Kekuatan dalam Sahabat Perempuan

Junction Tebing Tinggi adalah interkoneksi penyambung ke jalan tol Kuala Tanjung yang sudah beres.

Tol ini menyambungkan Kota Medan yang merupakan daerah perekonomian cepat ke Danau Toba sebagai destinasi utama pariwisata nasional akan menguntungkan banyak pihak.

Pelaksanaannya sejak tahun lalu pun Koentjoro sebut melibatkan perusahaan sub kontraktor skala nasional maupun pengusaha lokal.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat