- Sejumlah warga Sumatera Barat saat ini tengah bersuka cita menyambut kabar terbaru dari salah satu proyek pembangunan infrastruktur di tanah Minang.
Kabar tersebut hadir dari proyek Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan yang direncanakan akan menjadi salah satu jalan tol paling megah di Sumatera Barat dan di Indonesia.
Meski belum dilakukan pembangunan fisik, proyek pembangunan infrastruktur Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan tersebut sudah mendapat penolakan setidaknya dari beberapa Nagari.
Sejumlah Nagari menolak rencana pembangunan Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan melintasi daerah mereka.
Hal tersebut membuat Jepang akhirnya memutuskan untuk tidak membangun Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan melewati beberapa Nagari tersebut.
Sebagaimana diketahui, Jepang melalui Japan International Cooperation Agency (JICA) menjadi salah satu pihak yang turut serta dalam pembangunan Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan.
Jepang disebutkan akan menjadi salah satu pihak yang akan membangun terowongan yang menembus Bukit Barisan di Sumatera Barat.
Terowongan tersebut akan menjadi yang terowongan jalan tol terpanjang di Indonesia dan menjadi salah satu yang termegah di Asia Tenggara (ASEAN).
Namun, kabar terbaru menyatakan bahwa Jepang saat ini memutuskan untuk menyudahi rencana mereka membangun Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan yang melewati sejumlah Nagari.
Setidaknya, terdapat 5 (lima) Nagari di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat yang berhasil meyakinkan Jepang untuk membatalkan niatnya membangun jalan tol tersebut.
Kelima Nagari di Kabupaten Lima Puluh Kota tersebut diantaranya sebagai berikut: